Destination Argentina, didukung oleh National Institute of Tourism Promotion Argentina (INPROTUR), kembali hadir di IT&CM China untuk kali kedua berturut-turut. Argentina akan hadir dengan stan yang lebih luas dua kali lipat dari perhelatan tahun sebelumnya, dan menjadi salah satu ekshibitor yang menarik dari daftar peserta yang ada.
Emora Franco, Meeting Industry Coordination INPROTUR, menekankan pentingnya keberadaan IT&CM China. “Cina telah ditetapkan menjadi satu dari 17 pasar prioritas oleh INPROTOUR. Partisipasi kami di tahun lalu memberikan hasil yang sangat baik. Kami bertemu dengan buyer dan pengambil keputusan lebih banyak dari yang kami perkirakan, karena itu kami hadir lebih besar dan membawa lebih banyak destinasi,” ujar Franco.
Argentina akan melakukan Destination Presentation pada 21 Maret 2018 yang menampilkan destinasi meeting dan hal lainnya bagi para buyer. Lalu, Argentina akan berpartisipasi pada acara networking dinner pada 21 Maret di hotel baru Courtyard Marriott Changfeng Park.
“Acara privat seperti luncheon yang diadakan pada 2017 merupakan cara yang baik untuk menjalin hubungan dan mendapatkan klien baru, serta mengetahui apa yang buyer inginkan,” ujar Franco.
Berdasarkan data dari ICCA, Argentina berada di posisi 20 besar sebagai negara terpopuler untuk kegiatan meeting asosiasi internasional, dengan jumlah 180 kongres internasional. Sementara itu, Buenos Aires—ibu kota Argentina—sudah delapan tahun berturut-turut menjadi nomor satu sebagai destinasi meeting di Amerika. Argentina juga terus mengembangkan infrastruktur pariwisatanya sehingga mendatangkan banyak investor.
Argentina memiliki 6 destinasi bagi wisatawan yang mengombinasikan semangat Amerika Latin dengan budaya Eropa, serta 48 destinasi yang cocok untuk mengadakan event internasional, dan lebih dari 30 Convention & Visitors Bureau. Argentina juga melayani 800 penerbangan internasional tiap minggunya dari 50 destinasi yang tersebar di lima benua.
“Sejak 2016, wisatawan Cina tidak memerlukan visa untuk masuk ke Argentina apabila mereka masih memegang visa Eropa atau Amerika Serikat. Selain itu, kami juga terus meningkatkan konektivitas agar Argentina bisa menjadi pilihan utama,” ujar Franco.
IT&CM China 2018 akan diselenggarakan pada 20-22 Maret 2018 di Shanghai. Dengan mengusung tema “Promote China to the World and the World to China”, acara ini akan dihadiri sekitar 3.000 profesional MICE dari berbagai sektor, seperti DMO, PCO, asosiasi, dan biro perjalanan. Diadakan bersamaan dengan CTW China, IT&CM China diselenggarakan oleh TTG Events, divisi bisnis dari TTG Asia Media. Acara ini juga bekerja sama dengan CITS International M.I.C.E. dan MP International.
KOMENTAR
0