Papua merupakan surga kecil yang dimiliki Indonesia. Tidak hanya memiliki alam yang indah, tapi Papua juga memiliki adat, budaya, maupun sejarah yang memikat bagi wisatawan. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Jayapura terus berupaya memperkenalkan daerahnya sebagai destinasi wisata, salah satunya melalui Festival Danau Sentani yang berlokasi di bawah lereng pegunungan cagar alam Cyclops yang memiliki luas 245.000 hektare.
Festival Danau Sentani akan diadakan pada 19 hingga 23 Juni 2017 di Khalkhote, Sentani Timur. Festival Danau Sentani yang ke-10 ini mengangkat tema “Cipta Harmoni Budaya” dengan ikon yang dipilih adalah rumah suku.
Chris Kores Tokoro, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kabupaten Jayapura, mengatakan, hadirnya Festival Danau Sentani ini tidak hanya kebudayaan Papua yang diperkenalkan, tetapi juga berbagai destinasi wisata lain yang ada di sekitarnya. Berikut adalah beberapa destinasi wisata yang ingin diperkenalkan kepada wisatawan melalui festival ini.
Pertama, wisata perbatasan antara Indonesia dan Papua Nugini. Perbatasan ini dapat ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 1 jam perjalanan. “Jadi, di sana ada batas pagar. Kalau sudah ke sebelah, artinya sudah ke luar negeri, dan dapat cerita kepada tetangga bahwa sudah pernah ke luar negeri. Para wisatawan banyak sekali berkunjung ke sana untuk melihat pos penjagaan Indonesia dan Papua Nugini yang ada di pinggir-pinggir pantai,” ujar Chris.
Destinasi wisata yang kedua adalah Tugu Jenderal Douglas Mac Arthur. Tugu ini merupakan salah satu saksi sejarah Perang Dunia II, di mana daerah ini menjadi tempat markas tentara Amerika Serikat. Tugu itu didirikan oleh pasukan Mac Arthur yang memenangkan perang atas Jepang. Di tugu itu para wisatawan dapat melihat pemandangan Danau Sentani yang begitu Indah.
Ketiga, Kampung Tablanusu yang terkenal dengan “batu menjerit”-nya. Apabila wisatawan berkunjung ke sana, setiap batu yang diinjak akan mengeluarkan bunyi. Masih di kawasan yang sama juga ada Pantai Harlem yang indah dan bersih. Menariknya, di sana ada sungai atau air tawar yang mengalir di ujung pantai. “Wisatawan setelah bermain di Pantai Harlem bisa langsung membilas di air tawar itu,” kata Chris.
Wisata bahari lainnya adalah Pantai Tarfia yang menjadi tempat bagi orang muslim melihat jatuhnya bulan suci Ramadan. Ada juga Danau Cinta yang romantis, di mana para pasangan dapat menikmati keindahan danau serta padang rumput yang memesona.
Chris mengatakan, pengenalan destinasi wisata yang baru tersebut karena memang sesuai dengan permintaan masyarakat setempat maupun wisatawan yang mencari destinasi-destinasi baru. Untuk amenitas, Jayapura memiliki 27 hotel bintang dengan 1.851 kamar dan 151 hotel non-bintang sebanyak 3.371 kamar yang siap menerima kunjungan wisatawan.
KOMENTAR
0