Kemenparekraf Tingkatkan Layanan Penerbangan Untuk Bangkitkan Pariwisata Bali

Tuesday, 12 April 22 Bonita Ningsih
Bandara Gusti Ngurah Rai
Foto: Venuemagz/Erwin

Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia, khususnya Bali. Sejumlah rencana telah ditetapkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif usai melakukan kunjungan kerjanya ke Australia pada 5-10 April 2022.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan pihaknya akan meningkatkan aksesibilitas terutama dari segi layanan penerbangan. Hal ini dilakukan guna meningkatkan minat kunjungan wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Bali.

Langkah yang akan ditempuh Kemenparekraf adalah mendorong beberapa rute penerbangan internasional agar dapat transit terlebih dahulu ke Bali. Dalam hal ini, Kemenparekraf, akan meminta maskapai dengan rute penerbangan dari beberapa negara yang menuju Australia seperti Doha, Istanbul, dan Dubai untuk transit di Bali sebelum ke Australia. Harapannya untuk mendorong jumlah wisman dari negara lain untuk singgah beberapa hari di Bali sebelum melanjutkan perjalanan ke Australia.

BACA JUGA:   Turut Peduli ESG, Epson Luncurkan Dua Produk EcoTank Terbaru

“Ini nanti akan kita diskusikan dengan rekan-rekan Kementerian Perhubungan, apakah untuk waktu yang sangat krusial ini kami diperbolehkan karena Bali membutuhkan sekali,” ujar Sandiaga.

Tak hanya itu, Sandiaga, juga akan menambah jumlah penerbangan langsung dari Australia ke Bali yang saat ini menggunakan Jetstar. Terdapat tiga rute penerbangan langsung yang telah dilakukan Jetstar yaitu dari Melbourne dan Sydney dilakukan tiga kali seminggu, serta dari Perth ke Bali dilakukan setiap hari.

BACA JUGA:   Pariwisata Selamatkan Selandia Baru Saat Impor Anjlok Drastis

“Tapi, saya nilai penerbangan tersebut sangat kurang karena permintaannya sangat tinggi. Makanya, kita harus tambahkan lagi jumlah penerbangannya agar dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali,” ucapnya lagi.

Berdasarkan data yang diterima Kemenparekraf, pada 10 April 2022 penerbangan Jetstar Australia dari Sydney ke Denpasar menggunakan Boeing 787-8 terpantau penuh 100 persen. Menurut Sandiaga, maskapai tersebut dapat mengangkut total penumpang hingga 335 orang di dalamnya.

“Permintaan tersebut sangat tinggi dan konsisten sejak dioperasikan kembali penerbangan Jetstar pada 14 Maret 2022. Kondisi ini kami prediksi akan berlangsung hingga beberapa minggu depan dalam rangka liburan Paskah,” kata Sandiaga.

BACA JUGA:   Vietnam Menargetkan India Sebagai Pasar Potensial

Seperti diketahui, pandemi Covid-19 telah menghentikan pariwisata sehingga sangat berdampak terhadap perekonomian Bali. Bahkan, tingkat pertumbuhan ekonomi Bali sempat minus hingga 12,21 persen pada kuartal IV tahun 2020. Maka dari itu, pemerintah terus melakukan berbagai langkah untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya di Bali.