Perjalanan Udara Seluruh Dunia Naik Di Semester Pertama 2015

Wednesday, 12 August 15 Venue

Permintaan untuk perjalanan udara secara global terus meningkat, menurut data semester pertama yang dirilis oleh International Air Transport Association (IATA). Selama enam bulan pertama tahun 2015, lalu-lintas udara domestik di seluruh dunia naik 6,2 persen per tahun dibanding periode yang sama tahun lalu, sementara itu permintaan penerbangan internasional meningkat 6,3 persen. Untuk bulan Juni 2015, semua regional mencatatkan peningkatan traffic penerbangan internasional, kecuali regional Afrika.

“Juni merupakan bulan yang baik dalam pemulihan permintaan konektivitas penerbangan, meskipun aktivitas perdagangan lebih lambat di pasar negara berkembang Asia Pasifik dan dampak dari krisis utang Yunani terhadap wisata Eropa tetap mengkhawatirkan,” kata Tony Tyler, Direktur Jenderal & CEO IATA.

BACA JUGA:   Asita Sumut Harapkan Tambahan Penerbangan dari Eropa

Maskapai yang berbasis di Asia Pasifik mengalami kenaikan lalu-lintas udara sebesar 6,8 persen pada Juni 2015, sementara itu load factor juga meningkat 78,1 persen. Maskapai di Eropa juga tercatat bertambah traffic penerbangannya sebesar 4,1 persen, Amerika Utara naik 2,7 persen, Amerika Latin 5,9 persen, dan di Timur Tengah melonjak 10,5 persen.

BACA JUGA:   Konferensi Khusus MICE di ITB Asia 2016

Di pasar domestik, India dan Cina mengalami kenaikan 16,3 persen dan 12,1 persen. Hal ini terus mengalami pertumbuhan yang kuat pada bulan Juni 2015. Sementara itu, pasar domestik Amerika Serikat juga naik 4,9 persen. Akan tetapi, di Australia, traffic penerbangan domestik justru merosot 2,1 persen.

“Pariwisata merupakan urat nadi sebagian besar perekonomian sebuah negara, dan kebanyakan wisatawan datang melalui bandara,” ujar Tyler. “Karena itu, hal tersebut harus dijadikan pengingat bagi pemerintah untuk memerhatikan kebijakan penerbangan di negara mereka.”

BACA JUGA:   Enam Provinsi di Sulawesi Sepakat Memperkuat Konektivitas Pariwisata

Penulis: Reisha Pahlevi