International Islamic Expo Menargetkan Rp30 Miliar

Setiap tahun Indonesia mengirimkan sekitar 165.000 jemaah haji, dan itu merupakan jemaah haji yang terbesar di dunia. Besarnya kunjungan masyarakat Indonesia ke Timur Tengah menjadi potensi menggiurkan bagi penyelenggara jasa perjalanan wisata religi. Melihat peluang tersebut, Alia Convex menghadirkan 134 ekshibitor dalam acara International Islamic Expo 2016 yang berlangsung pada 28 sampai 30 Oktober 2016 di Jakarta Convention Center.

Rudianto Prasetiadi, General Manager PT Alia Indah Wisata, mengatakan, perhelatan International Islamic Expo 2016 ini diikuti sejumlah negara dari Asia Tengah, seperti Jepang, Korea, dan Cina. Mereka turut menawarkan negaranya sebagai tujuan wisata bagi umat muslim dunia. Pelaksanaan International Islamic Expo 2016 ini terasa berbeda dibandingkan International Islamic Expo sebelumnya, di mana mayoritas negara yang berpartisipasi adalah dari Timur Tengah.

Anggito Abimanyu, Ketua Penyelenggara International Islamic Expo 2016, berharap para biro perjalanan dapat konsisten dalam memberikan pelayanan sehingga harga murah yang ditawarkan tidak akan mengecewakan konsumen.

Pada pelaksanaan International Islamic Expo yang telah memasuki tahun ke-12 ini hadir perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang penerbangan umrah dan haji, penerbangan internasional, operator tur, penyedia jasa hotel, provider visa, dan restoran. Pada pelaksanaan International Islamic Expo tahun 2015, sebanyak 28.000 orang berkunjung, dan terjadi transaksi senilai Rp20 miliar. Untuk tahun ini, panitia menargetkan bisa menarik lebih dari 35.000 pengunjung dengan target transaksi Rp30 miliar.