Kolaborasi Swiss-Belhotel International Indonesia dengan ECPAT Indonesia untuk Melindungi Masa Depan Anak Bangsa

Friday, 20 September 24 Bonita Ningsih

Swiss-Belhotel International Indonesia mengumumkan kerja sama dengan ECPAT Indonesia, sebuah organisasi terkemuka yang berdedikasi untuk menghapuskan prostitusi, pornografi, dan perdagangan anak. Kemitraan ini menegaskan komitmen Swiss-Belhotel International untuk melindungi masa depan anak-anak Indonesia dengan berpartisipasi aktif dalam upaya memerangi eksploitasi anak di Indonesia.

Kerja sama ini menjadi sebuah langkah penting dalam perjuangan melawan eksploitasi anak. Menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi anak-anak di seluruh negeri dan berkontribusi pada gerakan global untuk mengakhiri eksploitasi seksual anak.

Melalui kerja sama ini, Swiss-Belhotel International Indonesia juga akan mendukung misi ECPAT Indonesia dengan mengintegrasikan kebijakan perlindungan anak ke dalam operasionalnya. Swiss-Belhotel International Indonesia juga akan berpartisipasi dalam kampanye peningkatan kesadaran, program pelatihan untuk staf, dan inisiatif pemberdayaan masyarakat yang memastikan setiap anak aman dari eksploitasi.

BACA JUGA:   71 Hotel Swiss-Belhotel International Indonesia Hadirkan Festive Season Package

Emmanuel Guillard, Senior Vice President of Operations and Development – Swiss-Belhotel International untuk Indonesia, menjelaskan kemitraan ini merupakan bukti komitmennya terhadap tanggung jawab sosial. Kemitraan keduanya juga sebagai bentuk dedikasi perusahaan dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak.

“Kami percaya bahwa melindungi hak dan kesejahteraan anak adalah penting untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi Indonesia. Dengan bekerja sama dengan ECPAT Indonesia, kami akan berjuang bersama untuk melawan eksploitasi anak,” ujarnya. 

BACA JUGA:   Paket Spesial Ramadan di Mercure Serpong Alam Sutera

ECPAT Indonesia mengapresiasi upaya Swiss-Belhotel International Indonesia dalam berkontribusi terhadap perlindungan anak di hotel mereka. Menurut Ahmad Sofian, Ketua Dewan Pembina ECPAT Indonesia, ini merupakan langkah progresif yang harus diikuti oleh industri pariwisata secara umum dan sektor perhotelan khususnya.

“Ini semua untuk memastikan lingkungan yang aman bebas dari segala bentuk dan praktik eksploitasi seksual anak,” dia menambahkan.

Sebagai anggota resmi ECPAT Internasional, ECPAT Indonesia berada di garis depan dalam menangani eksploitasi anak di berbagai bidang. Organisasi ini terlibat secara mendalam dalam pelaksanaan berbagai inisiatif yang bertujuan untuk mencegah eksploitasi anak, mendukung korban, dan mengadvokasi kebijakan dan kerangka hukum untuk melindungi anak-anak dari kejahatan keji. 

BACA JUGA:   30 Hotel Swiss-Belexpress Akan Hadir di Tempat Istirahat Jalan Tol Indonesia

Di Indonesia, ECPAT bekerja sama dengan lembaga pemerintah, penegak hukum, LSM, dan sektor swasta untuk mengatasi masalah kompleks seputar eksploitasi anak. Upaya mereka difokuskan pada pencegahan, perlindungan, dan penuntutan, memastikan pendekatan komprehensif untuk menangani kejahatan ini.