Dyandra Promosindo bekerja sama dengan Demajors kembali akan menyelenggarakan festival multi-genre berskala nasional bertajuk Synchronize Festival 2017 untuk yang kedua kalinya. Mengangkat tema “Synchronize Fest, It’s Not Just a Festival, It’s a Movement”, acara ini akan diadakan pada 6-8 Oktober 2017 di Gambir Expo, Kemayoran.
David Karto, Festival Director Synchronize Festival 2017, mengatakan, pada Synchronize Festival 2017 akan ada 101 penampilan dari lintas genre musik yang telah tuntas dikurasi dan siap dipentaskan. Synchronize Festival 2017 ini wadah yang dikhususkan bagi musisi Indonesia untuk unjuk kebolehan di negerinya sendiri.
“Harapannya Synchronize tahun ini pastinya lebih baik. Kita ingin ajang ini sebagai wadah untuk musisi Indonesia mengekspresikan karya musiknya, dan ditargetkan setiap harinya akan dikunjungi 10.000 hingga 15.000 penonton,” ungkap David.
Joshua Puji Mulia Simanjuntak, Deputi Pemasaran Badan Ekonomi Kreatif, mengatakan, Synchronize Festival 2016 terbilang berhasil dengan kehadiran raja dangdut Rhoma Irama. Pada tahun ini, Bekraf mengambil slot untuk “Hello Dangdut” yang ada di area Dangdut Lounge, di mana para pengunjung bisa joget bersama. Bekraf dalam acara ini ingin musisi lokal untuk bisa pentas di dunia internasional. Joshua menambahkan, meskipun tahun lalu telah sukses, diharapkan tahun ini lebih meriah dan terus mempertahankan kesuksesan itu karena mempertahankan kesuksesan itu lebih sulit.
“Saya melihat Synchronize tahun lalu itu luar biasa. Ini bisa menjadi sebuah destinasi, pelan-pelan acara ini bisa menjadi tourism festival yang dinantikan orang banyak. Bisa dibayangkan kalau nanti warga asing yang datang ke Indonesia mencari tahu jadwal Synchronize ini diadakan,” kata Joshua.
Muhammad Riza, Technical Director Synchronize Festival 2017, menyampaikan, Synchronize Festival yang diadakan kedua kalinya ini memiliki mimpi setiap tahunnya akan menjadi festival yang dikenang oleh masyarakat Indonesia dengan memberikan pengalaman yang berharga lewat musik. Di tahun ini, nanti akan disediakan beberapa area khusus untuk disabilitas di area panggung supaya mereka bisa lebih menikmati, sebab pada tahun lalu ada beberapa penonton yang mempunyai kekurangan fisik.
Selain dapat menikmati musik, di Synchronize Festival 2017 pengunjung juga bisa mengikuti berbagai kegiatan lainnya, seperti membeli album fisik di record market, menonton film lokal di movie area, mengikuti workshop, hingga menikmati secara langsung mural dan graffiti di creative activity. Dari 101 penampilan di Synchronize Festival 2017, beberapa penampilan diprediksi bakal meriah, seperti penampilan istimewa Slank di mana mereka akan membawakan lagu era 1990 hingga album yang ketujuh, juga tampil legenda musik Indonesia Ebiet G. Ade, Bob Tutupoly yang akan berkolaborasi dengan kelompok musik Shadow Puppets, hingga ada penampilan reuni Krakatau.
Bagi pengunjung yang ingin menyaksikan Synchronize Festival 2017, harga tiket yang ditawarkan adalah Rp345.000 untuk tiga hari, Rp190.000 untuk tiket harian, dan Rp135.000 untuk harian early entry.
KOMENTAR
0