Untuk pertama kalinya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) bekerja sama dengan Dyandra Promosindo akan menyelenggarakan Kereta Api Indonesia Travel Fair pada 29-30 Juli 2017 di Jakarta Convention Center. Rencananya acara ini akan dihadiri oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Pariwisata Arief Yahya, serta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Bambang Eko Martono, Direktur Pengelolaan Prasarana PT KAI, mengatakan, Kereta Api Indonesia Travel Fair bertujuan menyasar masyarakat loyal atau yang sering memilih perjalanan menggunakan kereta api. Kedua, membuka pasar baru di mana masyarakat yang belum pernah merasakan moda transportasi kereta api ikut tertarik memilih perjalanannya menggunakan kereta api.
“Tren perjalanan menggunakan kereta api pada 2016 rata-rata 10 persen, dan tahun ini bisa lebih tinggi 15 persen yang disebabkan bertambahnya jumlah kereta dan ketepatan waktu. Contoh yang jelas, dari Jakarta-Bandung okupansi KA rata-rata 40-50 persen, dan sekarang 80 persen,” kata Bambang.
Di acara ini, masyarakat yang berencana melakukan perjalanan menggunakan kereta api dalam periode tiga bulan ke depan dapat membeli tiket dengan harga yang murah. PT KAI memberi kesempatan kepada pengunjung untuk berburu tiket dengan harga khusus untuk tiket KA kelas eksekutif dengan potongan harga hingga 72 persen.
“Kita menginginkan bahwa pemesanan tiket tidak hanya pada masa liburan sekolah, Lebaran, dan tahun baru saja. Akan tetapi, mencari tiket kereta api bisa di luar periode liburan, dan diharapkan pameran pertama ini bisa berkelanjutan di tahun berikutnya,” kata Bambang.
Sementara itu, Mungki Indriati Pratiwi, VP Commercial Passenger Marketing PT KAI, mengatakan, Kereta Api Indonesia Travel Fair 2017 berbeda dengan travel fair lainnya. “Kami memberikan pengalaman secara langsung memilih perjalanan dengan kereta api, jadi calon pembeli tiket lebih mengetahui persis daerah mana saja yang akan dijelajahi. Di stan PT KAI juga memberikan paket rombongan. Untuk harga paket rombongan sendiri bisa datang langsung ke pameran,” ujar Mungki.
Mungki menjelaskan, untuk destinasi yang ditawarkan ada sekitar 102 destinasi, seperti Bandung, Yogyakarta, Semarang, Malang, dan Sumatera. “Selain itu, melalui pameran ini kami juga mendukung dan mempromosikan pelaksanaan Jember Fashion Carnaval pada Agustus nanti,” kata Mungki.
Selain berburu promo tiket kereta, pada acara ini pengunjung juga dapat merasakan sensasi membeli tiket menggunakan Virtual Reality (VR), di mana mereka bisa melihat destinasi, kereta apa yang ingin dinaiki, sampai memilih penginapan.
Beragam kegiatan menarik ada di Kereta Api Indonesia Travel Fair, mulai dari lelang travel equipment, photo booth, packing competition, hiburan dari para Stand Up Comedy Indonesia, travel quiz, dan beragam permainan setiap harinya. Selain itu juga ada program talk show serta workshop seputar tips aman dan nyaman melakukan perjalanan dengan kereta api. Bagi pengunjung yang membawa anaknya, tersedia juga kids area.
PT KAI menyiapkan 640.000 tiket yang dijual pada Kereta Api Indonesia Travel Fair. Acara ini diikuti lebih dari 65 peserta, baik BUMN dan non BUMN, dan diharapkan akan dihadiri 10.000 pengunjung serta menghasilkan transaksi Rp120 miliar. Untuk tiket masuk dikenakan biaya sebesar Rp10.000 yang dapat ditukar dengan minuman dan makanan.
KOMENTAR
0