Indonesia telah siap menggelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN/ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 9 hingga 11 Mei 2023 mendatang. Berbagai dukungan telah hadir dari kalangan pemerintah/lembaga, stakeholder, hingga masyarakat untuk menyukseskan event internasional ini.
Salah satu bentuk dukungan datang dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan juga Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat. Dalam hal ini, pemerintah pusat dan daerah bekerja sama dalam menghadirkan pesta rakyat yang diisi dengan berbagai kegiatan di dalamnya.
Direktur Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina, mengatakan bahwa pesta rakyat ini dijadikan sebagai side event dalam pelaksanaan KTT ASEAN 2023 di Indonesia. Pesta rakyat akan diisi dengan sejumlah bazar kuliner, pertunjukan musik dan budaya, serta fashion show.
Pesta rakyat juga akan diisi dengan rangkaian event yang digelar di sejumlah lokasi sekitar Labuan Bajo selama penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 berlangsung. Beberapa di antaranya adalah Street Carnival di Lapangan Waesambi, Festival Goa Batu Cermin di Goa Batu Cermin, dan SMEs Hub di Waterfront Kampung Ujung.
Seluruh kegiatan tersebut akan melibatkan masyarakat lokal secara aktif untuk mendukung ekosistem kreatif dan UMKM di Labuan Bajo. Ekosistem yang dimaksud adalah sanggar budaya lokal setempat, seniman, hingga para pelajar sekolah.
“Harapannya keterlibatan masyarakat secara aktif akan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat Labuan Bajo.Selain itu, dapat mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif berkeadilan yang kuat dan berkelanjutan di Labuan Bajo,” ujar Shana.
Nantinya, pesta rakyat akan melibatkan berbagai konten budaya lokal seperti kegiatan bazar dengan beragam produk lokal di dalamnya. Beberapa di antaranya adalah kuliner, tenun, souvenir, produk-produk lokal unggulan seperti kopi dan gula rebok, serta produk kerajinan tangan lainnya.
“Sedangkan, khusus street carnival akan melibatkan lebih luas lagi masyarakat mulai dari siswa-siswi sekolah hingga sanggar-sanggar budaya lokal, serta para seniman lokal melalui pertunjukan musik. Kami juga mengundang artis ibu kota untuk menghibur masyarakat dan delegasi,” jelas Shana.
Lebih dari itu, pesta rakyat juga akan menghadirkan program ASEAN Youth yang akan melibatkan 22 anggota delegasi dari negara ASEAN. Para peserta akan melakukan live on board, dialog dengan ASEAN Leaders, dan diskusi dengan pemuda lokal untuk lebih membumikan urgensi ASEAN di kalangan pemuda.
“Program ini selaras dengan upaya yang dilakukan BPOLBF dalam mengamplifikasi dan mengedukasi masyarakat Labuan Bajo tentang ASEAN,” ucapnya lagi.
KOMENTAR
0