Seminar Lingkungan Hidup Dunia Diadakan Di Atmajaya

Friday, 11 September 15 Venue

Indonesia kembali menjadi tuan rumah event lingkungan hidup dunia, yakni International Union for Conservation of Nature (IUCN) ke-13 pada 7-12 September 2015 di Universitas Atmajaya. International Union for Conservation of Nature (IUCN) adalah organisasi internasional yang bergerak di bidang perlindungan lingkungan hidup, di mana salah satu bagian dari IUCN adalah komisi khusus tentang hukum lingkungan, yaitu IUCN Academy of Environmental Law (IUCNAEL). Setiap tahunnya IUCNAEL mengadakan annual colloquium di berbagai negara. IUCNAEL ke-13 ini dihadiri 170 peserta dari 35 negara. Beragam kegiatan dilakukan, seperti seminar, kunjungan ke tempat penelitian, hingga diskusi kelompok kecil terhadap masalah lingkungan.

BACA JUGA:   Sungailiat Triathlon 2017, Lebarannya Penggiat Wisata Olahraga

Event ini sangat berguna bagi para dosen maupun peneliti di Indonesia untuk mengetahui bagaimana cara menangani masalah-masalah lingkungan. Sebab, selama penyelenggaraan berlangsung, setiap peserta akan saling tukar informasi keberhasilan sebuah negara untuk menangani kerusakan lingkungan,” kata Yanti Fristikawati, Dekan Universitas Atmajaya.

Para peserta IUCNAEL juga diajak berkunjung ke Pulau Pramuka untuk melihat bagaimana Indonesia mengatasi kerusakan lingkungan maupun kerusakan terumbu karang. “Pemilihan tempat berkunjung para dosen dan peneliti lebih dikarenakan dekat dari tempat acara, tapi juga kami ingin memperlihatkan secara langsung bentuk nyata Indonesia untuk mengatasi kerusakan lingkungan dan terumbu karang,” ujarnya.

BACA JUGA:   Indonesia Virtual Fair 2021 Hadirkan Lebih Dari 250 Tenant

Yues Le Bouthillier, IUCN Academy of En. Law, menambahkan, selama ini yang menjadi masalah adalah penegakan hukum terhadap para perusak lingkungan. “Hal itu bukan hanya terjadi di Indonesia, tapi semua negara mengalami hal tersebut. Karena itulah kami berdiskusi di sini,” ujar Yues.

Penulis: Pasha Ernowo