ITDC Bersiap Membangun Sirkuit MotoGP di The Mandalika

Thursday, 14 March 19 Herry Drajat
The Mandalika

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) pada 8 Agustus 2018 telah menandatangani Master LUDA (Land Utilization and Development Agreement) dengan Vinci Construction Grand Project (VCGP) dari Prancis untuk membangun distrik hiburan dan olahraga di The Mandalika dengan kebutuhan lahan 131 ha.

Dalam kesepakatan tersebut terungkap VINCI akan menginvestasikan US$1 miliar untuk investasi dalam jangka waktu 15 tahun. Investasi yang akan dilakukan di antaranya adalah pendirian hotel Mysk by Shaza, pembangunan lebih dari 2.000 kamar hotel dan residen, serta pembangunan sirkuit sepanjang 4,32 km sesuai dengan standar International Automobile Federation (FIA) dan International Motorcycling Federation (FIM) dengan beberapa fasilitas pendukungnya.

BACA JUGA:   Industri Pariwisata Baru Stabil Pada Tahun 2022

Sementara yang menjadi target utama ITDC pada tahun 2019 adalah peluncuran paket konstruksi senilai Rp2,25 triliun, mendorong realisasi investasi berupa pembangunan lot yang telah memiliki LUDA, dan dimulainya pembangunan sirkuit jalan raya oleh VINCI.

Pembangunan sirkuit di Mandalika merupakan yang pertama kalinya sebuah jalan raya dijadikan sebagai sirkuit untuk balap, baik untuk balapan roda dua maupun roda empat. Jalan raya tersebut dibuat mengikuti layout sirkuit dilengkapi dengan lintasan lurus, tikungan berbentuk huruf ‘S’, hairpin corner atau tikungan berbentuk tusuk konde, serta akan dilengkapi gravel atau pasir yang berfungsi untuk menghentikan laju kendaraan saat terjadi kecelakaan. Jalan tersebut akan dilapisi aspal khusus sesuai dengan standar FIA maupun FIM.

BACA JUGA:   Surabaya, Rumah yang Ramah Bagi Kegiatan MICE

Sirkuit tersebut nantinya akan dilengkapi paddock area, race director room, conference press room, dan scruttineering, yaitu tempat memeriksa kendaraan peserta lomba setelah pertandingan usai.

Pembangunan sirkuit Mandalika ditujukan untuk pelaksanaan MotoGP tahun 2021. Kepastian penyelenggaraan tersebut diperkuat dengan diumumkannya MotoGP Indonesia yang akan berlangsung di Mandalika oleh Dorna Sport, penyelenggara MotoGP, disela-sela penyelenggaraan MotoGp Qatar pada tanggal 10 Maret 2019.

Penyelenggaraan MotoGP rata-rata ditonton secara langsung oleh sekitar 115.000 orang. Kedatangan penonton ini tentunya berdampak secara langsung pada perekonomian Lombok dan menciptakan efek berganda di bidang ekonomi. Selain MotoGP, kejuaraan kelas dunia lain yang dibidik adalah World SBK, yaitu kejuaraan dunia superbike dan kejuaraan regional Asia.

BACA JUGA:   Rayakan Silver Anniversary, Rumah Sakit Premier Bintaro Kembangkan Layanan Kesehatan

Edwin Darmasetiawan, Direktur Pengembangan ITDC, mengatakan, jika tidak ada kompetisi, sirkuit akan digunakan sebagai jalan umum yang bisa digunakan oleh masyarakat, sementara bangunan yang ada seperti paddock area, race director room, conference press room, dan ruang scruttineering dapat dipergunakan untuk kegiatan MICE.