Kemenparekraf Dorong Pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Ngawi

Thursday, 04 March 21 Bonita Ningsih

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus berkomitmen untuk mengembangkan desa wisata di setiap daerah di Indonesia. Kali ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno akan mendorong pengembangan potensi desa wisata di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Sandiaga mengatakan, Ngawi memiliki banyak potensi yang patut dikembangkan pada produk kreatif berkearifan lokal, seperti batik, teh, dan bonggol akar jati. Nantinya, pengembangan produk lokal tersebut akan dipadukan dengan ekowisata yang berkaitan erat dengan desa wisata.

“Di Indonesia wujud dari ekowisata ya desa wisata, dan Ngawi memiliki sekitar 200 desa di dalamnya. Jadi, untuk mengembangkan potensi desa wisata ini perlu dukungan penuh dari Bupati dan Pemerintah Kabupaten Ngawi,” kata Sandiaga.

Untuk mewujudkan itu semua, Kemenparekraf tengah menggencarkan program pendampingan dan pengembangan wirausaha di desa wisata. Program ini dapat dilaksanakan di desa-desa wisata di Ngawi, salah satunya Desa Ngubalan yang menjadi desa wisata industri.

“Program-program ini gratis bagi semua yang punya ilmu dan kemampuan. Selain itu, kami juga sedang merancang pendampingan untuk 244 desa wisata dan desa-desa yang ada di Kabupaten Ngawi. Mereka semua yang nantinya akan menjadi prioritas kita,” ucap Sandiaga.

Selain itu, Sandiaga juga menyebutkan bahwa Ngawi memiliki potensi di bidang agrowisata. Hal ini mengingat kabupaten yang berada di sisi paling barat provinsi Jawa Timur ini memiliki banyak industri pangan di dalamnya.

“Ngawi ini juga menjadi lumbung padi kita. Saya lihat banyak sekali industri pangan yang tumbuh di Ngawi dan bisa dijadikan agrowisata,” ujarnya lagi.

Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, menyambut positif keinginan Menparekraf dalam mengembangkan desa wisata di daerahnya. Ke depannya, Ony berharap akan ada kolaborasi antar Pemkab dan Kemenparekraf untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Ngawi. Hal utama yang akan menjadi prioritas utama dilakukan pemerintah setempat ialah membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.

“Kita tunggu kehadiran Pak Menteri beserta jajaran untuk meninjau langsung ke tempat kami dan melihat bagaimana prosesnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat pariwisata dan ekonomi kreatif. Tentu saja saya juga akan terus berkolaborasi dan bersinergi dengan pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Ngawi,” ungkap Ony.