Kemenparekraf Gandeng PHRI Garut Untuk Mempercepat Program Vaksinasi COVID-19

Monday, 26 July 21 Bonita Ningsih

Perpanjangan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Jawa Bali disikapi dengan baik oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Beberapa langkah konkret telah disiapkan Kemenparekraf untuk membantu para pelaku parekraf agar tetap bertahan di tengah kondisi saat ini.

“Kita akan terus mematuhi kebijakan pemerintah terkait PPKM Level 4. Tidak hanya dari sisi kesehatan saja yang kita bantu, tetapi dari sisi ekonominya juga,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, dalam acara Weekly Press Briefing Kemenparekraf secara virtual.

BACA JUGA:   Kementerian Pariwisata Menyambut 200 Turis Tiongkok Di Bandara

Selain terus mengkampanyekan penerapan protokol kesehatan, Kemenparekraf, juga akan mempercepat program vaksinasi COVID-19. Untuk mempercepat program tersebut, Kemenparekraf menggandeng Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dalam menyediakan sentra vaksinasi COVID-19. Kerja sama ini akan dilakukan pertama kali dengan PHRI daerah Garut, Jawa Barat.

“Kita gercep (gerak cepat) dengan PHRI Garut dan menjadikan ini sebagai pilot project kita. Nantinya, akan kita siapkan sentra vaksinasi di daerah sana untuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, serta masyarakat umum,” jelasnya lagi.

BACA JUGA:   Pengembangan Dan Investasi Pariwisata, Dua Senjata Utama Kementerian Pariwisata

Menurutnya, rencana ini telah dibicarakan dengan baik oleh Kemenparekraf, PHRI Garut, serta Pemerintah Daerah Garut dalam pertemuan secara virtual. Nantinya,  80 persen relawan yang mengelola sentra vaksinasi di Garut adalah para pekerja hotel dan restoran di sana.

“Jadi, mereka bisa mendapatkan sesuatu dari hasil kolaborasi kita dengan perusahaan-perusahaan besar dan para pelaku usaha untuk membantu Garut,” ujarnya.

Selain Garut, Kemenparekraf, juga akan menghadirkan sentra vaksinasi lainnya di beberapa destinasi Indonesia. Hal ini merujuk dari pengalaman Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah berhasil menjadikan destinasi wisata sebagai sentra vaksinasi COVID-19.

BACA JUGA:   Kemitraan Accor dan Traveloka Untuk Memperluas Jaringan Global

“Kita akan perluas ke destinasi lainnya dan sudah ada beberapa daerah yang tertarik melakukan ini seperti Bromo. Kita coba jalankan ke daerah-daerah lainnya dengan tujuan membantu tingkat keterisian hotel,” ucapnya lagi.