Kementerian Pariwisata Kembangkan Potensi Wisata Selancar di Cilacap

Wednesday, 10 July 19 Harry
Kementerian Pariwisata

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) segera mengembangkan potensi wisata selancar di Pantai Widarapayung yang berada di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Indroyono Soesilo, Ketua Tim Percepatan Wisata Bahari Kementerian Pariwisata, saat acara Workshop Pengembangan Wisata Surfing di Favehotel Cilacap, 3 Juli 2019, mengatakan, potensi wisata selancar sangat besar untuk bisa dioptimalkan di Pantai Widarapayung Cilacap. Terlebih, Kemenpar saat ini sedang fokus dalam pengembangan wisata bahari, khususnya surfing, yang sedang menjadi tren dengan begitu banyaknya kejuaraan, bahkan hingga tingkat dunia.

“Ada usulan beberapa pantai di Cilacap untuk dikembangkan sebagai destinasi surfing. Semua kami kaji. Dan hasilnya, Pantai Widarapayung kami anggap sangat potensial karena ombaknya memenuhi standar event, sarana, dan prasarana juga terpenuhi,” kata Indroyono.

BACA JUGA:   AirAsia Menuntut Ganti Rugi Rp1,5 triliun

Indroyono juga menjelaskan, surfing sedang booming di Indonesia dan dunia. Terlebih saat ini surfing masuk dalam kejuaraan yang dipertandingkan saat Olimpiade 2020 sehingga Indonesia harus merebut peluang itu.

“Para surfer banyak yang bilang Indonesia disebut sebagai surga surfing karena kita memiliki banyak spot. Indonesia juga memiliki banyak event yang menggandeng WSL dan ASC. Pengembangan itu akan dilakukan juga di Cilacap,” katanya.

Indroyono merujuk pada ketersediaan 3A (amenitas, aksesibilitas, dan atraksi) di sekitar Widarapayung. Untuk amenitas, pantai ini didukung banyak homestay dan penginapan di sekitarnya. Sementara untuk akses, Cilacap bisa ditempuh dengan kereta atau pesawat jika New Yogyakarta International Airport (NYIA) sudah beroperasi penuh.

BACA JUGA:   IndiGo Airlines Buka Penerbangan Langsung India ke Indonesia

Untuk atraksi, Kemenpar siap mempromosikan Pantai Widarapayung sebagai spot surfing baru. Caranya, salah satunya dengan menggelar Widarapayung Surfing Competition 2019. Tidak tanggung-tanggung, Kemenpar akan melibatkan Asia Surf Competition (ASC) yang event-nya akan digelar 15 November 2019.

“Pihak Asia Surf Competition (ASC) sudah menyatakan bahwa Widarapayung Surfing Competition 2019 adalah bagian dari program ASC 2019. Masyarakatnya juga telah siap dengan adanya klub-klub surfing di dalamnya, begitu juga dengan keberadaan life guard di pantai dan telah terbitnya Peraturan Bupati (Perbup) Cilacap yang menetapkan Widarapayung sebagai Desa Wisata,” ujar Indroyono.

BACA JUGA:   Tiket.com Luncurkan Dua Promo Staycation

Namun, ia berharap pembenahan tetap dilakukan agar tidak ada kendala lagi saat pelaksanaan. Untuk urusan ini, Indroyono memberikan sejumlah catatan. Salah satu hal yang perlu dibenahi adalah penyediaan lampu penerangan di sepanjang pantai.

“Harus ada juga pancuran air untuk para peselancar dan sosialisasi kepada masyarakat berkaitan dengan kebersihan pantai,” katanya.