Perhelatan Pesta Kesenian Bali 2018 yang dibuka pada 23 Juni 2018 lalu memberi kesan tersendiri bagi Presiden Jokowi yang hadir bersama Ibu Negara dan sejumlah menteri kabinet. Karenanya, Presiden Jokowi meminta agar gelaran seni itu bisa dipertontonkan pada acara IMF-World Bank yang akan diadakan pada Oktober 2018.
Kesan mendalam Presiden Jokowi saat melihat acara pembukaan PKB di depan Monumen Bajra Sandi Renon Denpasar itu disampaikan oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika usai pembukaan acara Pesta Kesenian Bali.
Menurut Mangku Pastika, Presiden menilai Pesta Kesenian Bali sangat berkarakter, unik, dan penuh seni budaya.
Dalam kesempatan itu juga, Menteri Pariwisata Arief Yahya yang turut hadir mengungkapkan apresiasi tinggi kepada Presiden Jokowi yang telah membuka PKB 2018. “Keberadaan Presiden di Bali sudah bercerita banyak. Terima kasih Pak Presiden,” ujar Arief Yahya.
Pesta Kesenian Bali 2018 digelar dari 23 Juni-21 Juli 2018 dan berpusat di Art Center Denpasar. Selain menghadirkan beragam atraksi seni budaya dari berbagai daerah di Bali dan provisai lain dan beberapa negara peserta PKB yang dipusatkan di panggung utama Arda Chandra dan titik lokasi lain di Art Centre, acara ini juga menyajikan stan-stan pameran hasil karya seni dari sejumlah desa adat di Bali. Tak hanya itu, biasanya para warga Bali mendatangi acara ini juga untuk melihat kemeriahan pasar malam yang menawarkan beragam produknya. Masyarakat Bali, wisatawan domestik, dan wisatawan mancanegara bisa menikmati rangkaian acara seni budaya dan pameran Pesta Kesenian Bali dari pukul 10:00 hingga 20:00 WITA.
Di tahun ke-40 gelaran acaranya, Pesta Kesenian Bali (PKB) mengawali penampilannya di acara pembukaan dengan menampilkan pawai 1.000 seniman. Pawai budaya ini disemaraki oleh beragam atraksi seperti tari-tarian Bali, Barong dan gamelan serta suguhan beragam tetabuhan di atas kendaraan hias yang dilengkapi dengan beragam pernak-pernik hiasan bercampur bunga warna-warni.
KOMENTAR
0