Wisata Golf Indonesia Raup Rp17,8 Miliar di Thailand Golf Expo

Monday, 23 May 16 Venue

Thailand Golf Expo 2016 membawa banyak berkah bagi industri sport tourism Indonesia, salah satunya ialah wisata golf. Sport tourism memang sedang gencar dipasarkan oleh Kementerian Pariwisata. Dari hasil kuesioner yang dikumpulkan pada perhelatan Thailand Golf Expo, tercatat ada estimasi transaksi potensial sejumlah 921 pax dengan nilai sebesar US$1.338.871 atau setara dengan Rp17,8 miliar.

Kehadiran tim Wonderful Indonesia di Queen Sirkit National Convention Center (QSNCC), Bangkok, Thailand, pada 12-15 Mei 2016, dalam ajang Thailand Golf Expo memang membawa dampak positif. Paket wisata golf dari Bangka-Belitung, Batam, Surabaya, dan Bogor laku keras.

“Potensi membelanjakan uangnya lebih banyak karena golf adalah pasar kelas atas. Spending money-nya di atas rata-rata,” kata I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata.

BACA JUGA:   Hermawan Kartajaya: Turis Cina High Spender

Thailand Golf Expo merupakan pameran pariwisata golf skala internasional terbesar di Bangkok yang bersifat Business to Consumer (B2C) yang diselenggarakan setiap tahun. Event ini menjadi referensi bagi penggemar golf dari Thailand dan negara-negara lain dalam mencari alternatif tujuan wisata golf.  Dari Bangkok, Kementerian Pariwisata mendapat masukan untuk mengembangkan wisata golf Indonesia, salah satunya adalah dengan mengikuti berbagai turnamen golf internasional.

“Dari industri golf, ada saran untuk mengikuti turnamennya juga, bukan hanya expo-nya. Sasarannya dinilai lebih tepat di sana, lebih ramai. Nanti kami kaji masukan dari industri golf tadi,” tambah Pitana.

BACA JUGA:   Permintaan Refund Mencapai Rp317 Miliar Akibat Aturan PCR

Sekadar informasi, partisipasi Indonesia di Thailand Golf Expo 2016 merupakan yang pertama kalinya. Ini merupakan salah satu upaya Kementerian pariwisata untuk mendongkrak wisata golf Indonesia. Selama empat hari, Kementerian Pariwisata memfasilitasi 11 industri pariwisata untuk berhubungan dengan calon konsumen di Thailand.

“Yang dilakukan oleh pemerintah sudah tepat. Pasarnya sangat besar. Ini pencapaian yang harus terus diperkuat lagi di masa datang,” kata Noer Tjahyawati, Marketing Communication Manager Ciputra Golf, Club, & Hotel Surabaya.

BACA JUGA:   Pariwisata Sabah Bebas dari Corona

Arief Yahya, Menteri Pariwisata Republik Indonesia, mengatakan, Indonesia memiliki ratusan lapangan golf berstandar dunia, dan ia berharap akan semakin banyak turnamen golf yang mengundang peserta dari mancanegara. “Tidak ada yang lebih kompetitif harganya daripada padang golf Indonesia, dengan fasilitas dan keindahan yang komplet dibandingkan dengan lapangan golf di negara lain,” kata Arief Yahya.

Penulis: Ahmad Baihaki