Sebagai negara yang menjadi mitra strategis perdagangan, China memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya produk asal China yang beredar di Indonesia, mulai dari gadget, peralatan elektronik, hingga peralatan rumah tangga.
Selain faktor harga yang lebih ekonomis, produk-produk Cina juga memiliki tampilan dan kemasannya yang sesuai dengan selera. Soal inovasi, produk China cepat beradaptasi dengan tren dan solutif.
Meskipun produk lokal terus menunjukkan daya saingnya, tingginya kebutuhan masyarakat akan produk China tak dapat dielakkan. Hal itu kemudian berdampak pada jumlah impor produk China ke Indonesia yang terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, China menjadi negara importir produk non migas yang utama di tanah air dengan jumlah fantastis. Indonesia tercatat melakukan impor senilai US$ 4,44 miliar atau setara dengan Rp 63,04 triliun dengan porsi 30,89% dari total impor non migas. Komoditas terbesarnya adalah mesin peralatan, mekanis, dan bahkan mesin peralatan elektrik.
Sementara menurut data resmi dari China, hubungan perdagangan bilateral Indonesia-China tumbuh hingga 58,6% pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya, yakni sebesar US$124,4 Triliun. Ekspor China meningkat 48,1% ke US$60,7 triliun dan impor mencapai 70,1% di angka US$63,8 triliun.
Besarnya potensi dan peluang bisnis yang bisa diciptakan dari perdagangan produk Cina mendorong Meorient yang berbasis di Shanghai untuk menggelar pameran China Homelife Indonesia berkolaborasi dengan PT Amara Pameran Internasional untuk mengoptimalkan potensi ekonomi tersebut.
China Homelife Indonesia digelar pada 31 Agustus – 2 September 2022 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, di area seluas 14.000 m2. Acara ini menjadi pelaksanaan kedua pada tahun 2022 setelah edisi pertama digelar pada bulan Maret lalu.
China Homelife Indonesia sendiri adalah seri pameran dagang khusus global terkemuka untuk produk China yang saat ini diadakan di 13 negara. Selain Indonesia, pameran ini juga diselenggarakan di Polandia, Turki, Brasil, Yordania, Afrika Selatan, India, Dubai, Mesir, Meksiko, Nigeria, Kazakhstan bahkan hingga Kenya.
China Homelife Indonesia memamerkan lebih dari 12.000 produk terkualifikasi dari 700 perusahaan China yang telah terverifikasi. Beragam jenis produk yang akan dipamerkan mulai dari kategori building material, textile & garment, machinery, home appliances, auto parts, power electricity, food & food processing, beauty equipment, medical hingga computer, communication & consumer electric.
Andy Wismarsyah, Presiden Direktur PT Amara Pameran Internasional, optimistis bahwa acara ini akan mendatangkan banyak pelaku bisnis untuk melakukan kerja sama bisnis dengan perusahaan China.
“China Homelife Indonesia bukan sekadar ajang pameran produk China, melainkan juga wadah bagi para pelaku produk lokal dalam menemukan inspirasi dari China untuk mengembangkan produknya agar berdaya saing global seperti produk- produk China,” tutur Andy Wismarsyah.
Selain pameran, China Homelife Indonesia juga akan menyelenggarakan business matchmaking yang memfasilitasi kebutuhan pelaku bisnis importir dengan penyedia barang atau produsen dari China.
China Homelife Indonesia 2022 juga menyediakan layanan penerjemah gratis yang andal sehingga pengunjung dapat berinteraksi langsung dengan pihak ekshibitor. Selain itu, tersedia pula tim manajer eksklusif yang siap mendampingi dalam mengurus prosedur impor sehingga terjadi kesepakatan bisnis secara efektif dan efisien.
KOMENTAR
0