Pandemik global telah menghantam industri pariwisata di seluruh dunia hingga merosot tajam, namun kini industri ini telah bangkit kembali seiring pulihnya kondisi global. Keadaan ini direspons positif oleh PT Pamerindo Indonesia untuk turut mendukung kebangkitan industri pariwisata di Indonesia dengan kembali menghadirkan Food, Hotel & Tourism Bali (FHTB) 2022 sebagai pameran dagang internasional dalam bidang perhotelan dan F&B terbesar di Timur Indonesia.
Food, Hotel & Tourism Bali tahun ini merupakan edisi ke-12 yang akan diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) pada 22-24 September 2022. Dalam penyelenggaraan Food, Hotel & Tourism Bali 2022, turut bergabung Retail Indonesia dalam menghadirkan berbagai perusahaan penyedia suplai unggulan yang menyediakan kebutuhan para pelaku usaha bidang F&B, Perhotelan dan Pariwisata.
Juanita Soerakoesoemah, Event Director Food, Hotel & Tourism Bali 2022, mengatakan, FHTB 2022 hadir untuk melanjutkan dukungan bagi akselerasi pertumbuhan industri pariwisata Indonesia yang berkelanjutan pasca pandemik global melalui perwujudan semangat perekonomian dan kesempatan berwirausaha di Indonesia.
“Kami menyediakan platform dan kesempatan wirausaha bagi penyedia atau pemasok industri F&B, Hotel, dan pariwisata lokal maupun internasional untuk dapat memenuhi kebutuhan dari pasar Indonesia yang terus berkembang,” ujar Juanita.
Menurut Juanita, FHTB merupakan premier platform untuk dapat meningkatkan bisnis perhotelan dan pariwisata di Indonesia. “FHTB menyediakan kesempatan terbaik dalam mempertemukan secara langsung perusahaan penyedia suplai dengan klien potensial baru dan tentu saja menghubungkan kembali koneksi dengan pelanggan yang sudah ada atau pernah menjalin bisnis sebelumnya,” tuturnya.
FHTB 2022 menyediakan akses ke lebih dari 250 perusahaan yang akan bergabung sebagai exhibitor mulai dari pabrikan, distributor, dan retailer unggulan dari 25 negara berbeda. Di antara perusahaan yang telah berkomitmen untuk bergabung sebagai exhibitor dalam pameran FHTB 2022 antara lain Hatten Bali, Nano Logistic, McLewis, Health Today, ATEJA, Amardeep, Terry Palmer, Sensatia, Prambanan Kencana, Rotaryana Prima, Duta Abadi Primantara, Kurnia Mitra Duta Sentosa, Nespresso, Lotus Food Services, Pantja Artha Niaga, Multifortuna Sinardelta, Jaddi Internasional, Libra Food Service, dan masih banyak lagi. Hal ini diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi para pembeli khususnya bagi para pelaku usaha dari resort, jaringan hotel, restoran, dan importir terbaik di wilayahnya.
Selain itu, FHTB 2022 juga mendapat dukungan dari berbagai asosiasi sebagai partner yang mendukung dengan menyelenggarakan acara khusus dan ajang kompetisi selama pameran berlangsung. Di antaranya adalah: the 11th Salon Culinaire Bali oleh Bali Culinary Professionals (BCP); Barnation oleh Asosiasi Bartender Indonesia (ABI); Indonesia Latte Art Championship (ILAC) oleh Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI); Wine Masterclass oleh Indonesia Sommelier Association (ISA) Bali Chapter; dan Gelato Workshops oleh Lotus Food Services dan Carpigiani. Seluruh rangkaian kegiatan spesial ini juga dapat diakses melalui FHTB TV Programme di kanal Youtube Food & Hospitality Series_ID.
“Berbagai acara khusus dan kompetisi yang dihadirkan selama FHTB 2022 melalui dukungan oleh berbagai partner asosiasi ini akan menantang kreatifitas, pengetahuan, dan kemampuan dari chef, sommelier, dan barista terbaik dari berbagai wilayah di Indonesia,” jelas Juanita.
Selain itu, pengunjung pameran juga diberikan kesempatan untuk belajar dari para ahli di industri F&B, perhotelan, dan pariwisata melalui Industry Seminar. Acara ini akan diisi oleh para exhibitor ternama yang sudah ahli di bidangnya untuk menjelaskan produk dan jasa yang ditawarkan sebagai solusi atas kebutuhan terbaik bagi para pelaku usaha dalam menjawab tantangan selera pasar yang terus berkembang.
“Acara Industry Seminar ini kami hadirkan dalam FHTB 2022 agar pengunjung selain dapat menjalin relasi dan koneksi bisnis juga dapat meningkatkan wawasan yang berguna dalam mengikuti perkembangan terkini dari industri F&B, perhotelan, dan pariwisata saat ini,” terangnya.
Leonarita Hutama, Marketing Communication Manager FHTB 2022, menerangkan bahwa sustainability dalam FHTB adalah sebuah hal yang bukan saja hanya baik semata namun adalah sebuah keharusan untuk dilakukan dari segi sosial, ekonomi, dan lingkungan pada setiap bagian acara.
“Sustainability pada FHTB 2022 tidak hanya dilakukan melalui tindakan dalam memproduksi acara dan menjalankan kegiatan saja namun juga pada peran Pamerindo Indonesia sebagai penyelenggara untuk dapat menyediakan ruang kerjasama dan kolaborasi dengan seluruh stakeholders dalam menginspirasi pasar di industri ini mengembangkan sustainability dalam mencapai tujuan bisnis,” pungkasnya.
Beberapa upaya tindakan dalam menjaga keberlanjutan bagi lingkungan antara lain penghematan energi melalui penggunaan listrik yang terbarukan, pengurangan penggunaan kertas, penggunaan kembali produk yang dapat dipakai ulang di setiap acara serta penggunaan produk yang berbahan dasar ramah lingkungan.
KOMENTAR
0