Untuk pertama kalinya, Program Studi MICE Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) menyelenggarakan International Scientific Conference of MICE (ISCOMICE) 2023. Acara ini diselenggarakan secara hybrid pada tanggal 24 Juni 2023 di Cilandak Town Square – Mula by Galeria Auditorium Batavia 1 dan platform Zoom.
Dalam penyelenggaraannya, ISCOMICE 2023 berkolaborasi dengan Politeknik Pariwisata NHI Bandung dan FPS MICE Indonesia serta didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Digelar pada pukul 08.30-17.00 WIB, acara ini dihadiri oleh tamu undangan dari berbagai kalangan yakni akademisi, pelaku industri, hingga stakeholder MICE.
Mutiara Nuraini, Project Manager ISCOMICE 2023, mengatakan bahwa acara ini merupakan sebuah wadah bagi akademisi dan industri untuk membahas isu-isu yang sedang menjadi tren di dunia MICE. ISCOMICE sendiri menjadi konferensi ilmiah MICE pertama yang diselenggarakan secara profesional oleh program Studi MICE PNJ.
Pada tahun pertamanya, ISCOMICE mengusung tema “Promoting MICE Sustainability During Recovery Time”, sebagai bentuk kontribusinya terhadap keberlanjutan industri ini pascapandemi COVID-19. Seperti diketahui bersama, industri MICE sempat menjadi yang paling terpuruk saat pandemi, namun kini tengah kembali berkembang.
“Masa pandemi memang menjadi sebuah tantangan besar bagi industri MICE. Oleh sebabnya, saya mengajak semua pelaku industri terkait di dalamnya untuk mencari peluang terbaik melalui acara ini,” ungkap Mutiara saat membuka acara ISCOMICE 2023, pada 24 Juli 2023 secara offline di Jakarta.
ISCOMICE 2023 menghadirkan sejumlah pembicara profesional yang membahas terkait pariwisata dan MICE berkelanjutan. Sebagai acara internasional, ISCOMICE 2023, mengundang Professor Dimitrios Buhalis selaku Guru Besar di Bournemouth University Business School sebagai keynote speaker. Dalam hal ini, Dimitrios membahas terkait “Smart MICE Tourism”.
Dalam Plenary Session, ISCOMICE juga mengajak Odo RM Manuhutu selaku Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia sebagai pembicara di dalamnya. Pada sesi ini, Odo, membahas topik “Green MICE Implementation Plan in Indonesia”.
Sementara itu, topik utama sesi kedua membahas tuntas “Indonesia Quality Tourism Concept” yang dibawakan oleh Handri Adiwilaga, Peneliti Senior Bank Indonesia. Kemudian dilanjutkan dengan pembahasan topik “Challenges of MICE Academics in Contributing MICE Industry” oleh Prof. Dr. I Putu Astawa selaku Guru Besar Manajemen Bisnis Pariwisata di Politeknik Negeri Bali.
“Dengan pembahasan tersebut, diharapkan acara ini dapat menjadi bagian terciptanya MICE yang ramah lingkungan. Semoga ke depannya perkembangan MICE dapat sejalan dengan perubahan iklim global yang saat ini tengah terjadi,” ucapnya.
Rangkaian acara terakhir yang dihadirkan adalah Parallel Session, merupakan sesi presentasi dari para presenter dengan topik seputar Tourism & Hospitality, MICE Industry, Event Operation & Management, Special Event, dan Human Resource. Tiga presenter dengan artikel terbaik akan dipublikasikan di jurnal yang terakreditasi SINTA 4.
KOMENTAR
0