Sehari sebelum kemeriahan perayaan Imlek dimanfaatkan oleh Holiday Inn & Suites Jakarta Gajah Mada untuk mengadakan kegiatan CSR berupa pemberian sumbangan langsung berupa angpao kepada para pekerja vihara dan juga hidangan bubur kacang hijau hangat kepada warga sekitar Vihara Dharma Bhakti. Vihara yang juga dikenal dengan nama Vihara Kim Tek Lee merupakan vihara tertua di Jakarta yang berdiri sejak tahun 1750-an yang terletak tidak jauh dari lokasi Holiday Inn & Suites Jakarta Gajah Mada.
Kegiatan kepedulian ini dihadiri oleh Director of Human Resources Jossie Suryadinata, Director of Finance Mikael David Hartono, Director of Sales & Marketing Dina Rizka Amalia, dan belasan karyawan Holiday Inn & Suites Jakarta Gajah Mada.
Usai membagikan angpao kepada 40 orang pengurus dan petugas keamanan vihara yang sudah mengabdi sejak lama, manajemen dan tim Holiday Inn & Suites Jakarta Gajah Mada pindah ke bagian depan vihara untuk membagikan ratusan mangkok bubur kacang hijau hangat kepada para warga kurang beruntung yang sudah berkumpul sejak pagi di sekitar vihara ini.
Bubur kacang hijau hangat yang dibagikan sore hari setelah hujan yang melanda Jakarta sejak pagi hari tersebut disambut dengan antusias oleh warga yang menerimanya.
“Imlek merupakan hari raya yang berawal dari rasa syukur masyarakat Tionghoa atas datangnya musim semi. Sebab, musim semi dianggap membawa keberuntungan dan keberkahan berkat melimpahnya hasil panen dan juga suasananya yang indah. Sebagai hotel yang berlokasi dekat dengan vihara ini, kami ingin berbagi kepada para sesama yang juga ingin merayakan keberuntungan dan keberkahan Imlek,” ujar Jossie Suryadinata.
Kegiatan kepedulian lainnya pada warga yang kurang mampu di sekitar vihara adalah mempersiapkan perjamuan makan kepada 200 warga yang kurang beruntung di malam Tahun Baru Imlek.
“Kegiatan ini juga sebagai bukti cerminan nilai-nilai pelayanan yang ditanamkan oleh korporasi manajemen hotel IHG, yaitu True Hospitality for Good, yang di setiap tahun kami melakukan dan berkampanye akan tiga pokok atau intisari yang berkaitan dengan pemeliharaan atau pelestarian alam, edukasi terhadap pengembangan keahlian manusia, serta bantuan kemanusiaan seperti donor darah dan bencana alam,” tambah Jossie.
KOMENTAR
0