Bali dikenal dunia sebagai destinasi wisata yang kental dengan tradisi, budaya, serta keelokan seninya. Sebagai destinasi wisata terbaik di Bali, GWK Cultural Park turut ambil bagian dalam mendukung lestarinya seni budaya dan tradisi lewat kreasi karya seni yang akan memukau. Beragam karya seni tari dan pertunjukan kesenian Bali sudah dipentaskan di GWK Cultural Park sepanjang hari, dengan puncaknya Tari Kecak Garuda Wisnu Kencana.
Untuk makin mengukuhkan dirinya sebagai pusat budaya sekaligus untuk menutup tahun 2024 ini, GWK Cultural Park menghadirkan sebuah karya pertunjukan kolosal bertajuk “BARAONG”. Pertunjukan ini merupakan tari musikal yang dikolaborasikan dengan tata cahaya, serta koreografi inovatif Karya Gung Giri dari Sanggar Saba Sari, dilengkapi dengan penampilan kostum yang menarik Karya Gung Rama. Pertunjukan ini terinspirasi dari magisnya tari Barong serta beberapa sosok barong yang dipercaya sebagai sosok mitologis penjaga keseimbangan antara alam manusia dan alam spiritual.
Nama BARAONG sendiri merupakan gabungan dari kata bara yang berarti ‘api, semangat, energi’, dan ong yang berarti ‘dewa’ dalam agama Hindu. BARAONG menceritakan kisah perjalanan Pangeran Bara, putra mahkota Kerajaan Bahali Windhu Kencana, dalam mengumpulkan tiga sosok mitologis barong, yaitu Sang Bawi (Barong Bangkal), Sang Mong (Barong Macan), dan Sang Banas (Barong Ket) untuk mengembalikan kedamaian serta kemakmuran di kerajaannya.
Untuk kali pertama dalam pertunjukan BARAONG, GWK Cultural Park menghadirkan empat sosok barong sekaligus di mana pada umumnya pementasan BARAONG hanya menampilkan satu sosok, yaitu Pangeran Bara. Uniknya, tiga sosok mitologis barong tersebut juga mereprentasikan tiga warna Tridatu, yaitu warna hitam, putih, dan merah, yang merupakan keseimbangan dari kebaikan ketulusan dan energi baik.
“Sebagai Taman Budaya, GWK Cultural Park selalu mendukung seni budaya dan tradisi lewat kreasi karya seni dengan mempersembahkan suguhan budaya yang menarik Baraong ini bisa menjadi alternatif tontonan di malam hari yang cocok untuk semua usia dan keluarga. Karena kami percaya, bahwa keseimbangan dunia ini bermula dari kemauan kita merawat dunia yang kecil dari dalam diri kita sendiri,” ucap Ch. Rossie Andriani, Direktur Operasional GWK Cultural Park Bali.
BARAONG akan tampil perdana pada 21 Desember 2024, setiap pukul 19.00 WITA di Amphitheater, GWK Cultural Park.
KOMENTAR
0