Untuk memicu kunjungan turis asal Rusia ke Indonesia, Kementerian Pariwisata akan lebih gencar berpromosi di dua kota utama di negara itu: Moscow dan St Petersburg.
“Turis Rusia banyak yang sudah sampai di Thailand dan Vietnam. Kini saatnya menarik mereka ke Indonesia. Beberapa yang telah kami lakukan selain melalui channel digital, kami juga membungkus bus-bus pariwisata di dua kota yang memang sudah menjadi tujuan banyak wisatawan di Rusia ini dengan brand Wonderful Indonesia,” kata Nia Niscaya, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kementerian Pariwisata.
Nia juga menjelaskan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan Rusia ke Indonesia pada 2018 sebanyak 125.728 orang atau meningkat 6.97 persen dari 2017 sebanyak 117.532 orang.
“Pertumbuhan kunjungan wisatawan asal Rusia ke Indonesia termasuk yang tertinggi di antara negara-negara Eropa lain. Dari situ, kita melihat potensi pasar ini masih cukup besar. Dan kami akan upayakan menggenjotnya dengan maksimal,” ujar Nia.
Nia menambahkan, Moscow dan Saint Petersburg dipilih karena merupakan kota besar dan padat penduduk.
Di Moscow, branding dilakukan pada open great bus. Sejumlah destinasi wisata Indonesia akan terpasang di bus-bus. Branding dilakukan sejak 15 Juni dan akan berakhir pada 14 Juli 2019.
Rute yang dilalui open great bus itu yaitu Bolotnaya Square, Arbatskaya Square, Sivtsev Vrazhek lane, Vozdvizhenka Street, Smolenskaya Square, Borodino Bridge, Taras Shevchenko emb. Ukraine Hotel, Novinsky Boulevard, Arbat Gates, Alexander Garden, Okhotny Ryad, GUM, dan Lubyanka Square.
“Sementara di Saint Petersburg, branding juga dilakukan di badan open great bus. Durasi branding dilakukan sejak 15 Juni hingga 31 Juli 2019. Destinasi yang kami pasang adalah Sumatera Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Raja Ampat,” kata Nia.
Di wilayah ini, rute open great bus yang dilalui St. Isaac’s Cathedral, Palace Square, Kazan Cathedral, Anichkov Palace, Vosstaniya Square, Eliseyev Brothers Emporium, Arts Square, Summer Garden, Eternal Flame, Palace Embankment, dan Bronze Horseman.
Sebelumnya, Kemenpar juga telah mempromosikan Wonderful Indonesia dengan cara serupa saat ajang Piala Dunia 2018. Langkah itu dinilai efektif untuk membujuk wisman lebih banyak bertandang ke Indonesia.
KOMENTAR
0