Festival Pesona Tanjung Lesung Jadikan Banten Destinasi Pariwisata

Wednesday, 03 October 18 Herry Drajat
Festival Pesona Tanjung Lesung

Festival Pesona Tanjung Lesung resmi dibuka pada 28 September 2018 oleh Menteri Pariwisata RI Arief Yahya bersama dengan Wakil Gubernur Provinsi Banten Andika Hazrumy, Bupati Pandeglang Irna Narulita, Direktur Utama PT Banten West Java Poernomo Siswoprasetijo, Direktur Perum DAMRI Setia Milatia Moemin, dan Kepala Dinas Pariwisata Pemprov Banten Eneng Nurcahyati di Kampung Wisata Cikadu, Pandeglang.

Festival yang berlangsung pada 28-30 September 2018 itu memiliki beberapa kegiatan, antara lain Rhino Cross Triathlon, Mountain Bike Cross Country Marathon (MTB XCM), pertunjukan seni budaya, destinasi digital Pasar Berbatik Cikadu, dan Festival Kolecer.

BACA JUGA:   Food, Hotel & Tourism Bali 2022 Dukung Kebangkitan Pariwisata Indonesia

“Pemerintah Indonesia begitu mendukung Festival Pesona Tanjung Lesung dengan kembali memasukkan acara ini dalam kalender 100 event pariwisata nasional dan menganggarkan Rp1,5 miliar untuk penyelenggaraan tahun depan. Dukungan pemerintah juga berupa upaya perbaikan infrastruktur jalan tol dan bandara untuk konektivitas yang lebih baik,” ujar Arief Yahya.

Sementara itu, Andika Hazrumy mengatakan, pengembangan di Pandeglang dilaksanakan begitu pesat, antara lain mengupayakan reaktivasi jalur kereta Malimping-Labuan, pembangunan jalan tol Serang-Panimbang, dan pembangunan bandara. Komitmen kuat juga diwujudkan dalam bentuk pengembangan jalan lingkungan dan drainase di wilayah Cikadu, Pandeglang serta revitalisasi keraton Kesultanan Banten untuk wisata religi.

BACA JUGA:   Jumlah Pengunjung IPA Convex 2023 Lampaui Target

Perhelatan Festival Pesona Tanjung Lesung yang telah dilaksanakan sejak 2015 ini semakin memperkenalkan berbagai potensi wisata yang ada di Banten Selatan. Pelaksanaan rangkaian acara di kampung wisata Cikadu dan Cipanon yang berlokasi dekat dengan Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung menunjukkan bahwa daerah tersebut telah siap menjadi zona penyangga. Masyarakat Pandeglang siap menjadikan Banten sebagai magnet pariwisata.