Kegiatan wisata petualangan di alam bebas atau outdoor kian marak perkembangannya akhir-akhir ini. Bertualang atau travelling sudah menjadi kebutuhan wajib bagi masyarakat zaman sekarang, dan akan terus mengalami perkembangan waktu demi waktu. Setiap orang sudah mulai menyediakan dana dan waktu lebih untuk memanjakan batin mereka untuk berwisata di alam bebas. Kalau sebelumnya gunung-gunung di Indonesia hanya didominasi pendakiannya oleh mahasiswa pencinta alam, kini puncak-puncak gunung juga banyak disambangi oleh masyarakat umum, mulai dari pegawai kantoran sampai pelajar, bahkan menjadikan kegiatan tersebut sebagai bagian dari gaya hidup.
Didasari oleh semangat itu, COS Event lima tahun yang lalu berinisiatif menciptakan sebuah event yang diberi nama INDOFEST atau Indonesia Outdoor Festival. Dari event pertama tahun 2015 di Istora Senayan, pengunjung INDOFEST terus bertambah setiap tahun. Di tahun 2018, total pengunjung INDOFEST mencapai 58.694 pengunjung selama empat hari penyelenggaraan, yang didominasi oleh usia mapan 25-45 tahun.
Di tahun 2019 ini INDOFEST kembali hadir dengan sesuatu yang berbeda. “Mengangkat tema ‘Outdoors for The Better World’ yang berarti INDOFEST akan menyuarakan untuk terus melakukan kebiasaan baik saat berkegiatan outdoor dan dalam kehidupan sehari-hari serta selalu bersimpati dan empati dalam kehidupan sosial sekitar, terlebih lagi untuk lingkungan,” ujar Eva Fitri Yeni, Ketua Pelaksana INDOFEST.
Menurut Eva Fitri Yeni, bentuk nyatanya adalah dengan mengimbau seluruh pengunjung INDOFEST untuk melakukan aksi kecil dengan membawa botol minuman atau tumbler untuk mengurangi konsumsi kemasan plastik.
“Dan untuk ekshibitor, kami juga mengimbau agar menyediakan air minum isi ulang untuk refill tumbler para pengunjung. Juga imbauan kepada ekshibitor untuk memakai kantong belanja dengan bahan yang mudah terurai,” kata Eva Fitri Yeni.
Selain itu, terkait tema besar yang diusung itu, di jadwal acara juga dimunculkan talk show–talk show yang berhubungan dengan tema event, salah satunya dari Zero Waste Adventure dan National Geographic Indonesia. Keduanya menyebarkan virus kebaikan dalam INDOFEST. Mereka akan membagikan tips dan trik bagaimana meminimalisir sampah sampai titik terendah saat beraktivitas di luar ruang. Semua itu dilakukan untuk menyebarluaskan gaya hidup minim sampah kepada masyarakat luas dan pengunjung INDOFEST pada khususnya.
Indofest tahun ini kembali didukung penuh oleh Pro Warrior, yang akan menghadirkan aktivitas menantang pada saat acara dengan hadiah yang menarik. Sedangkan dukungan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta yaitu menghadirkan wahana yang dapat dinikmati oleh anak kecil, serta penjualan paket wisata.
INDOFEST akan menjadi sebuah momen penting setahun sekali bagi semua penggiat outdoor, karena INDOFEST bukan hanya bazar semata, melainkan juga pameran, talk show atau demo activities, fun competition, dan hiburan. Semuanya sarat dengan kebaikan untuk fisik dan psikis yang mungkin berdampak kepada orang sekeliling dan lingkungan.
Selain diikuti oleh brand besar outdoor lokal dan internasional seperti The North Face, Deuter, Osprey, Casio, Nature Hike, Victorinox, Decathlon, Polygon, Consina, Eiger, Arei, Hike n Run, Boogie, Avtech, Forester, Altitude Gear, dan Matador, INDOFEST juga diikuti Dinas Pariwisata Provinsi DKI Jakarta dan Kabupaten Pekalongan, Taman Nasional Gunung Ciremai dan berbagai jasa operator petualangan dan penyedia akomodasi, seperti Riam Jeram, Parang via Ferrata, Royal Safari Garden, Prasanthi Hotel and Resorts, Komunitas Kemah Keluarga, Anak Negeri Dive, dan masih banyak lagi. Yang tidak kalah seru, di akhir event INDOFEST setiap hari juga digelar band dan musisi terkenal seperti Iksan Skuter, Fiersa Besari, dan Pure Saturday.
Dengan ramainya brand, organisasi dan lembaga yang turut ambil bagian, ditambah lagi dengan acara yang demikian padatnya, juga diskon-diskon yang ditawarkan oleh brand-brand lokal dan internasional, diyakini bahwa INDOFEST akan sangat meriah dan dipadati pengunjung. COS EVENT sebagai penyelenggara mematok harga tiket Rp30.000 untuk pre sale dan Rp35.000 untuk tiket on the spot.
“Akan semakin ramai brand-brand luar, tapi tetap didominasi oleh brand dalam negeri. Itu membuktikan industri dalam negeri kita masih kuat. Kami menargetkan 60.000 pengunjung di tahun 2019 ini, dan kami optimistis bisa,” kata Disyon Toba, CEO Consina Outdoor Services.
KOMENTAR
0