JMFW Bantu Perluas Pasar Internasional dan Ekspor Busana Muslim Indonesia

Friday, 11 October 24 Bonita Ningsih

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag) kembali menyelenggarakan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025. Pameran modest fashion ini digelar pada tanggal 9 hingga 12 Oktober 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Kabupaten Tangerang, Banten. 

“Tahun ini, JMFW digelar back to back dengan pelaksanaan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39, sebuah pameran dagang internasional yang bertujuan untuk meningkatkan ekspor Indonesia,” ujar Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan Republik Indonesia, dalam pembukaan JMFW beberapa waktu lalu.

JMFW dianggap dapat membantu meningkatkan ekspor Indonesia dan membuka lapangan kerja baru di industri modest fashion. Melalui ajang ini juga, para pelaku modest fashion dapat meningkatkan promosinya dan menguatkan kapasitas produknya di kancah internasional.

Prestasi yang diraih tersebut menjadikan modest fashion Indonesia sebagai salah satu lokomotif pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini juga selaras dengan komitmen pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat busana muslim dunia.

BACA JUGA:   Fashion Show Berbalut Makan Malam Hadir di Swiss-belboutique Yogyakarta 

“Selama 52 bulan ini, perdagangan kita terus mengalami surplus dan inflasi terjaga. Semua ini atas partisipasi dari berbagai sektor salah satunya adalah modest fashion,” ucap Zulkifli.

Menurutnya, keberhasilan tersebut membuat Indonesia siap untuk mengambil peran lebih besar di bidang modest fashion dunia. Hal ini mengingat adanya potensi pasar bagi modest fashion global yang diperkirakan mencapai US$375 miliar pada 2025.

Indonesia juga memiliki peluang besar untuk memperluas jangkauan pasar ke luar negeri dan mengokohkan posisi sebagai pemain utama di bidang modest fashion. Beberapa negara yang menjadi target utama dalam perluasan pasar Indonesia adalah Malaysia, Pakistan, Persatuan Emirat Arab, dan negara-negara Eropa.

BACA JUGA:   Desain Furnitur Modern Kontemporer jadi Incaran Pembeli Luar Negeri

“Kalau kita lihat, modest fashion karya anak bangsa ini sangat luar biasa mulai dari model, warna, dan lainnya. Kami melihat karya mereka tidak kalah dari negara-negara Timur Tengah. Makanya, kita hadir di sini untuk menjadikan Indonesia sebagai kiblat dari pakaian muslim dunia,” jelasnya lagi. 

Untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, JMFW, berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait di industri modest fashion. Menurutnya, kolaborasi ini sangat penting untuk mengatasi tantangan global di bidang modest fashion. Tantangan global yang dimaksud adalah inovasi desain, kualitas produk, perluasan pasar, isu keberlanjutan, dan masih banyak lainnya. 

BACA JUGA:   JMFW 2025 Tingkatkan Transaksi Dagang Pelaku Modest Fashion

“Dengan adanya kolaborasi ini diharapkan dapat menciptakan inovasi desain yang menarik dan sesuai dengan tren pasar serta kebutuhan konsumen,” dia menambahkan.

Beberapa pihak yang bersinergi dalam penyelenggaraan JMFW 2024 adalah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif; Bank Indonesia; Kamar Dagang dan Industri Indonesia; Asosiasi Pertekstilan Indonesia; Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia; Perhimpunan Perusahaan dan Asosiasi Kosmetika; Indonesian Fashion Chamber; Islamic Fashion Institute; dan Institut Kesenian Jakarta.