Melanjutkan sukses tahun lalu, Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, didukung Kementerian Pariwisata kembali menggelar lomba balap sepeda internasional Tour de Linggarjati 2017 yang akan berlangsung di Kabupaten Kuningan pada 1-3 Desember 2017.
Penyelenggaraan event sport tourism berskala internasional ini merupakan upaya untuk mempromosikan potensi pariwisata Kabupaten Kuningan, serta untuk memacu pembangunan infrastruktur daerah, membuka akses wilayah untuk pasar dan investasi, sekaligus menggerakkan perekonomian masyarakat melalui kegiatan pariwisata.
Esthy Reko Astuti, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata, mengatakan, penyelenggaraan Tour de Linggarjati 2017 merupakan upaya yang efektif untuk mempromosikan dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Kuningan serta meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
“Tour de Linggarjati 2017 ditargetkan mendatangkan 500 wisatawan nusantara dan 150 wisatawan mancanegara dengan total pengeluaran lebih dari Rp2 miliar yang langsung dibelanjakan ke masyarakat,” kata Esthy Reko Astuti.
Esthy mengatakan, acara sport tourism mempunyai dampak langsung berupa peningkatan ekonomi serta promosi yang dampaknya akan mendorong peningkatan kunjungan wisatawan, yang tahun lalu jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Kuningan diproyeksikan mencapai 3 juta orang dengan pengeluaran sebesar Rp2,4 triliun.
H. Acep Purnama, Bupati Kuningan, mengatakan, Kabupaten Kuningan telah menetapkan sektor pariwisata sebagai sektor unggulan. Karena itu, berbagai upaya untuk mengoptimalkan potensi wisata yang dimiliki terus dilakukan, di antaranya menggencarkan promosi serta peningkatan kualitas destinasi, termasuk aksesibilitas.
“Kami memiliki 14 obyek wisata yang sudah tertata dan puluhan lainnya yang mempunyai potensi pengembangan, 8 event budaya tahunan, 4 situs sejarah, dan didukung oleh sarana akomodasi 37 hotel dan penginapan,” kata H. Acep Purnama.
H. Acep Purnama mengatakan, penyelenggaraan Tour de Linggarjati merupakan investasi jangka panjang untuk mempromosikan potensi pariwisata Kabupaten Kuningan. “Melalui event ini kita kenalkan pariwisata Kuningan secara bertahap. Diharapkan dengan kesuksesan pelaksanaan Tour De Linggarjati juga menarik event-event internasional lainnya untuk dilaksanakan di Kabupaten Kuningan,” kata H. Acep Purnama.
Penyelenggaraan Tour de Lingarjati 2017 yang akan diikuti 200 peserta ini juga dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kuningan ke-519 dan memperingati peristiwa Perundingan Linggarjati ke-71 sebagai bagian sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
Pelaksanaan Tour de Lingarjati 2017 terbagi menjadi tiga kategori lomba, yaitu Individual Time Trial (ITT) start dari Simpang Tiga Caracas dan finish di halaman Gedung Perundingan Linggarjati dengan jarak tempuh 9,9 Km; Individual Road Race (IRR) start dan finish di halaman Kantor Pemda Kabupaten Kuningan dengan jarak tempuh 30,7 km (youth), 63,7 km (junior), dan 106,4 km (elite); serta kategori Criterium yang start dan finish di depan Mesjid Syiarul Islam Kabupaten Kuningan dengan jarak tempuh 3 km.
Selain itu, ada juga kategori Test Event Asian Games yang dimulai dari halaman Pendopo Kab. Ciamis dan finish di Pendopo Kab. Kuningan, dengan jarak tempuh 129 km untuk Men Elite dan 80,7 km untuk Women Elite, sedangkan kegiatan fun bike TdL 2017 yang diikuti sekitar 2.000 sepeda menempuh jarak 9,2 km mengambil start dan finish di Pandapa Paramarta Komplek Stadion Mas’ud Wisnusaputra Kuningan.
KOMENTAR
0