Pameran Indo Water Expo & Forum kembali dilaksanakan pada 12-14 Juli 2017 di Jakarta Convention Center. Acara yang diselenggarakan oleh PT Napindo Media Ashatama ini digelar bersamaan dengan lima pameran lainnya, yakni Indo Waste Expo & Forum, Indo Renergy Expo & Forum, Indo Security Expo & Forum, Indo Firex Expo & Forum, IISMEX Jakarta 2017. Ini merupakan rangkaian pameran industri yang berkaitan dengan standar kehidupan masyarakat terbesar di Indonesia. Pameran ini bertujuan menampilkan semua standar dan aspek yang harus ada di setiap pembangunan yang wajib ditaati oleh para pengembang maupun kontraktor, baik itu pembangunan hunian, pertokoan, kantor maupun fasilitas publik.
Selain itu menggabungkan semua pameran di bawah satu atap, pameran ini juga mengintegrasikan tiap bagian sehingga terjadi kesinambungan yang menghasilkan efisiensi bagi para pengunjung yang ingin step by step mengetahui tata cara pembangunan fasilitas untuk publik yang ada di Jakarta ini.
Panitia menargetkan acara ini akan dikunjungi 10.000 orang, baik lokal maupun internasional. Para pengunjung dapat menikmati pameran teknologi terbaru dari segala aspek kebutuhan pembangunan untuk fasilitas publik yang ditampilkan oleh lebih dari 670 peserta yang berasal dari 33 negara.
Selain pameran teknologi, ada juga 21 seminar dan 50 presentasi produk yang akan menambah ilmu para pengunjung. Menariknya lagi, seminar dan presentasi tersebut tidak dipungut biaya sehingga pengunjung dapat bebas masuk dan menikmati semua pameran teknologi yang ada di event ini.
Pembagian ruangan untuk setiap acara terdiri dari IISMEX yang berada di plenary hall, Indo Firex dan Indo Security Expo & Forum mengambil area Cendrawasih Hall, Indo Renergy Expo & Forum berada di Hall A, serta Indo Water dan Indo Waste Expo & Forum menggunakan Hall A dan Hall B. Para pengunjung tidak dikenakan tiket masuk ke acara ini.
Acara opening ceremony dibuka oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Drs. Setyo Wasisto. Dalam pidatonya beliau berharap dengan diadakannya berbagai acara ini dalam satu atap, para developer dan masyarakat akan semakin terbuka akan pentingnya safety dan regulations dalam membangun kota dan daerah. Beliau juga menyampaikan bahwa untuk ke depannya diharapkan angka kecelakaan dapat berkurang secara drastis dan keamanan untuk setiap warga meningkat sehingga tercipta sebuah smart city yang di dalamnya masyarakat dapat hidup aman dan tenteram.
KOMENTAR
0