Sambut Hari Pahlawan, Big Bad Wolf Hadir untuk Pertama Kalinya di Medan

Wednesday, 24 October 18 Harry
Big Bad Wolf Medan

Bazaar buku Big Bad Wolf akan hadir untuk pertama kalinya di Medan pada 2-12 November 2018 setelah sebelumnya Big Bad Wolf hadir di Jakarta dan Surabaya. Big Bad Wolf Medan akan diadakan di Gedung Andromeda Ex Bandara Polonia Medan selama 24 jam nonstop dengan penawaran diskon mulai dari 60 hingga 80 persen untuk semua buku impor.

Misi untuk menggalakkan budaya membaca sejak dini serta menyediakan akses untuk memperoleh buku yang baik bagi semua kalangan menjadi semangat Big Bad Wolf dalam memelopori kegiatan ini. Dalam bidang literasi, Indonesia masih terus berjuang untuk meningkatkan minat baca masyarakat yang terbilang cukup rendah, namun memiliki potensi peningkatan yang besar jika diberikan fasilitas yang memadai. “Kami sangat berterima kasih untuk antusiasme dan sambutan yang baik dari para pencinta buku, khususnya yang berada di Medan. Kami juga berharap dengan hadirnya Big Bad Wolf dapat membuat masyarakat untuk lebih mencintai buku serta dapat meningkatkan minat baca pada masyarakat Indonesia. Mari kita banyak membaca untuk menghormati jasa pahlawan karena dengan membaca kita bisa memperoleh pengetahuan untuk membangun bangsa ini dan dengan membaca kita dapat melihat dunia,” ujar Uli Silalahi, Presiden Direktur PT Jaya Ritel selaku penyelenggara acara Big Bad Wolf.

BACA JUGA:   Morality in Harmony Ramadhan Jazz Festival 2017

Big Bad Wolf memiliki program yang bernama “Red Readerhood” sebagai tanggung jawab sosial di mana program tersebut mengajak para pengunjung untuk mendonasikan buku-buku yang mereka beli kepada masyarakat Indonesia yang membutuhkan. Untuk program Red Readerhood Medan akan didonasikan kepada teman-teman yang berada di Samosir bersama dengan Yayasan Alusi Tao Toba. Buku-buku yang didonasikan diharapkan dapat bermanfaat dalam kemajuan pendidikan dan menjadi semangat baru untuk lebih gemar membaca mengingat Pulau Samosir masih memiliki keterbatasan dalam akses informasi dan juga pendidikan.

Big Bad Wolf Medan akan membawa lebih dari dua juta buku. Buku yang dihadirkan adalah buku impor dengan bacaan yang menarik sehingga diharapkan para pengunjung akan tertarik dan mulai senang untuk membaca. Acara Bazaar Buku Big Bad Wolf pertama yang diadakan di Jakarta pada tahun 2016 telah mendapatkan sambutan dan antusiasme yang sangat besar dari masyarakat, yang dihadiri oleh lebih dari 350.000 pengunjung. Untuk Big Bad Wolf di Medan ini diharapkan dapat dihadiri oleh sekitar 250.000 pengunjung dari Medan dan sekitarnya.

BACA JUGA:   MUFFEST Hadirkan 15 Desainer Muda Berbakat

H.R. Parlindungan Hutahaean, Regional CEO Region I / Sumatera 1 Bank Mandiri, mengatakan, selain menyambut Hari Pahlawan Nasional, pelaksanaan Big Bad Wolf juga merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT Bank Mandiri ke-20. Keikutsertaan Bank Mandiri dalam perhelatan ini menunjukkan konsistensi perseroan dalam membangun budaya membaca serta memperkuat awareness masyarakat atas transaksi pembayaran secara non-tunai.

“Antusiasme masyarakat sangat tinggi terhadap event ini. Tidak hanya di Jakarta dan di Surabaya, warga Medan pun sangat menantikan kapan Bank Mandiri menghadirkan Bazaar Buku Big Bad Wolf di Medan. Untuk itu, sekarang saatnya kami datang menjawab keinginan tersebut. Melalui event ini, Bank Mandiri dan Bazaar Buku Big Bad Wolf Indonesia mempermudah akses terhadap buku-buku berkualitas dengan harga yang sangat terjangkau. Selain itu, kami sudah menyiapkan program diskon hingga 50 persen dengan fiestapoin, bonus voucher hingga Rp400.000 dengan menggunakan kartu kredit atau kartu debit, dan juga cicilan 0% hingga 6 bulan dengan menggunakan kartu kredit Bank Mandiri. Kami yakin, melalui event-event seperti ini Bank Mandiri dapat terus berkontribusi untuk melahirkan pahlawan-pahlawan nasional generasi baru, yang ikut serta membangun dan mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang maju,” katanya.

BACA JUGA:   Indobuildtech Bali Dorong Sektor Properti dan Pariwisata Bali

Bazaar Buku Big Bad Wolf pertama kali dimulai di Kuala Lumpur pada 2009, dan pada 2015 dilaksanakan secara berturut-turut selama 17 hari dengan penjualan lebih dari 3,5 juta buku dan dihadiri oleh 600.000 pengunjung. Semua yang disediakan merupakan buku-buku baru yang dibeli langsung dari penerbit-penerbit di Inggris, Amerika Serikat, dan Eropa, yang kemudian dijual di Asia dengan diskon 60-80 persen. Di Indonesia, Bazaar Buku Big Bad Wolf dikelola oleh PT Jaya Ritel Indonesia dengan misi bantu membentuk masyarakat gemar membaca serta mencerdaskan bangsa.