Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus berkomitmen mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Tahun 2021. Sebagai bentuk dukungannya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, melakukan tinjauan langsung ke venue yang akan digunakan saat PON XX berlangsung.
Selain itu, Kemenparekraf juga telah ditugaskan untuk menyiapkan serangkaian acara untuk upacara pembuka dan penutupan PON XX. Hal ini sudah tercantum ke dalam Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2021 terkait tugas Kemenparekraf dalam PON XX Tahun 2021 di Papua.
“Penyelenggaraan upacara pembukaan dan penutupan PON yang sukses, aman, dan sehat menjadi perhatian utama kami sebagai supervisor,” kata Sandiaga.
Sandiaga mengatakan konsep upacara pembukaan dan penutupan PON XX Papua akan dikemas dengan inovasi terkini dan pendekatan hiburan. Kendati demikian, Kemenparekraf, tetap memasukkan pesan leluhur bangsa terkait persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi pandemi.
“Di tengah pandemi kita harus terus gotong royong dan memupuk semangat satu sama lain. Semangat dari timur Indonesia, bagaimana ada semangat baru memotivasi bangsa untuk bangkit kembali,” ungkapnya.
Dengan konsep yang matang, diharapkan dapat menghasilkan sebuah acara pembukaan dan penutupan berkelas dunia. “Kita sudah pernah sukses dengan Asian Games dan di sini kita ingin menunjukkan bahwa kita dapat bersaing di dunia internasional,” Sandiaga menambahkan.
Jonni BS Nugroho, Event Director Pelaksana Opening dan Closing PON XX, menjelaskan telah menyiapkan lebih dari 3.000 pekerja untuk mendukung kesuksesan acara. Pekerja yang dilibatkan berasal dari kru kreatif, produksi, dan panitia. Selain itu, pihaknya juga akan melibatkan lebih dari 1.000 pengisi acara di dalamnya.
“Untuk penari, 100 persen adalah talenta-talenta lokal Papua. Kita targetkan pelaksanaan PON XX ini sebagai pilot project penyelenggaraan even dalam kondisi pandemi,” kata Jonni.
Lebih lanjut Sandiaga mengatakan, telah menyiapkan berbagai upaya untuk memastikan bahwa upacara pembukaan dan penutupan PON XX dapat berjalan lancar dan aman. Hal-hal yang telah disiapkan adalah melakukan karantina setiap orang yang masuk ke wilayah tersebut, pemberlakuan sistem bubble, serta integrasi sistem aplikasi PON dengan aplikasi PeduliLindungi.
KOMENTAR
0