Epson meluncurkan proyektor laser pertama yang fantastis dengan kekuatan 25.000 lumens sehingga memberikan kualitas gambar spektakuler di luar ruangan dan tempat yang luas. Produk baru berseri EB-L25000U tersebut diperkenalkan di Royal Ambarrukmo Hotel Yogyakarta pada 10 Oktober 2016.
Zanipar Siadari, Marketing Manager Visual Produk Epson Indonesia, mengatakan, peluncuran proyektor terbaru ini juga melihat kebutuhan pemerintah yang sedang menggencarkan industri MICE, di mana para penyelenggara event membutuhkan alat pendukung kegiatan MICE. Selain itu, proyektor berukuran besar ini juga ditujukan bagi perusahaan rental dan instansi pemerintah.
Siew Jin Kiat, Regional General Manager Epson Singapura, mengatakan, proyektor EPSON EB-L25000U juga menyasar sekolah, perguruan tinggi, perusahaan swasta, dan jajaran pemerintah di Asia Tenggara.
“Teknologi terbaru persembahan dari Epson ini sangat cocok untuk mendukung kegiatan MICE, konser musik, dan event-event besar, baik outdoor maupun indoor. Proyektor ini sangat cocok bagi penyelenggaraan event di area outdoor yang membutuhkan kekuatan lumens tinggi serta tahan terhadap cuaca,” kata Zanipar.
Epson EB-L25000U dibanderol dengan harga US$80.000 atau sekitar Rp1,03 miliar. Dengan harga yang fantastis tersebut, ada tiga keunggulan utama dari proyektor berbobot 65 kilogram ini, yaitu kualitas gambar, daya tahan, serta fleksibilitas.
Untuk kualitas gambar, Epson EB-L25000U menggunakan sumber cahaya laser ditambah teknologi 3 LCD khas Epson yang mampu menghadirkan gambar lebih terang dibandingkan proyektor biasa yang menggunakan chip. Tingkat kontras yang dihasilkan bisa mencapai 2.500.000:1.
Lensa proyektor ini juga telah mendukung resolusi gambar 4K (empat kali Full HD). Mesin optik lensa proyektor ini juga dilengkapi sistem sealed optical engine sehingga biaya perawatannya minim, bahkan penggunaan proyektor ini bisa dilakukan selama 20.000 jam non-stop. Epson juga memberikan garansi selama tiga tahun untuk lampu laser proyektor kelas flagship-nya ini.
Dari segi fleksibilitas, Epson EB-L25000U memiliki delapan lensa optik yang dapat dipilih untuk proyeksi di berbagai jarak. Besaran layar maksimal yang bisa diproyeksikan mencapai 100 inci dengan resolusi WUXGA 1920 x 1200 piksel dan rasio 16:10. Bodi proyektor juga fleksibel sehingga pengguna bisa memutarnya ke segala arah tanpa adanya penurunan kualitas gambar.
Proyektor EB-L25000U diluncurkan dengan proyeksi mapping pada situs warisan dunia UNESCO, yakni Candi Prambanan, dengan tinggi 47 meter. Video mapping tersebut menceritakan tentang sejarah pembangunan candi yang dimulai pada pertengahan abad kesembilan tersebut.
Epson memproyeksikan penjualannya sebesar 40 persen di Asia Tenggara pada 2020. Perusahaan asal Jepang itu memiliki penjualan tertinggi di Filipina, Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Thailand.
Penulis: Ahmad Baihaki
KOMENTAR
0