Meski pandemi COVID-19 sedang melanda, organizer tidak boleh berdiam diri. Proses kreatif tetap harus dijalankan selain untuk survive, juga untuk menunjukkan bahwa industri MICE masih ada, masih bisa berjalan meski dalam kondisi sulit.
Untuk menjawab tantangan tersebut, EGO Global Network akan mengadakan IPOS Baku Sapa 1.0 secara online. Kegiatan ini akan menghadirkan PEO maupun PCO sebagai buyer, serta para pelaku idnsutri perhotelan, DMC, pengelola destinasi wisata, dan travel agent sebagai seller.
Harry Dwi Nugraha, pendiri EGO Global Network, mengatakan, acara ini akan digelar dalam tiga platform, yaitu mempertemukan para buyer dengan pengelola 10 destinasi prioritas sebagai seller, para buyer dengan DMC atau travel agents sebagai seller, para buyer dengan hotel sebagai seller.
Harry menambahkan, acara yang juga didukung oleh IVENDO (Indonesia Event Industry Council) ini mendapat sambutan dari industri perhotelan. “Tidak lama setelah teaser di-launching, 34 hotel menyatakan ikut bergabung. Yang menghubungi saya adalah para General Manager dari grup hotel ternama, seperti dari Accor, Parador, dan Santika. Selain itu, PHRI pun ada yang menghubungi untuk bergabung. Saya cukup excited dengan semua ini,” ungkap Harry.
Sebanyak 230 buyer menyatakan siap untuk bergabung dalam forum ini.
Harry menginginkan acara ini berjalan gratis bagi para buyer dan seller. Karenanya, Harry berharap dukungan subsidi dari pemerintah. “Subsidi akan digunakan sebagai kompensasi pada buyer untuk mengikuti acara selama dua jam dan mendengarkan presentasi dari para seller,” jelas Harry.
KOMENTAR
0