Mencoba Olahraga Menantang di IIOutFest 2017

Friday, 31 March 17 Venue

Bagi Anda yang ingin mencoba keseruan aktivitas atau olahraga luar ruangan tidak perlu jauh-jauh pergi ke luar kota, sebab Anda bisa mencobanya di pameran Indonesia International Outdoor Festival (IIOutfest) 2017 yang diadakan di Ex Driving Golf Range Kompleks Gelora Bung Karno. Di acara yang diselenggarakan dari 30 Maret hingga 2 April 2017 tersebut, Anda tak hanya dapat berburu pernak-pernik atau perlengkapan olahraga luar ruang, tapi juga bisa mencoba berbagai aktivitas menarik, seperti paralayang, kayak, hingga panjat dinding.

Catur, koordinator Papatong atau komunitas Paralayang dari Jawa Barat, mengatakan, ajang IIOutFest 2017 menghadirkan keseruan bagi warga Jakarta dan sekitarnya untuk menikmati aktivitas luar ruangan. Ini merupakan kali kedua Papatong mengikuti acara ini. Menurut Catur, dengan diadakan di luar ruang, para pengunjung jadi lebih leluasa untuk mencoba kegiatan paralayang.

BACA JUGA:   IIMS Surabaya 2024 Catatkan Rp247 Miliar Transaksi

“Para pengunjung bisa mempelajari landing dari paralayang, karena di sini kita lebih memperkenalkan atau mengedukasi bagi mereka yang ingin mencobanya. Dari pagi hingga malam pengunjung bisa mencoba secara langsung gratis,” kata Catur.

Sementara itu, Firman, koordinator komunitas Sea Kayaks Owner Club Indonesia (Skoci), mengatakan, minimnya kecintaan masyarakat terhadap olahraga kayak membuat Skoci berinisatif memperkenalkannya kepada masyarakat luas di IIOutFest 2017.

“Skoci baru pertama kali ikut di acara ini. Skoci di sini ingin memperkenalkan olahraga kayak kepada masyarakat secara langsung dengan menyediakan kolam 4×6 meter di mana mereka bisa mencoba bermain kayak dengan gratis,” kata Firman.

Para pengunjung  Indonesia International Outdoor Festival 2017 juga bisa mencoba aktivitas lempar pisau yang sedang populer di Indonesia, bahkan akan menjadi salah satu cabang olahraga nasional. Andreas Tasbih, koordinator Professional Jakarta Knife Throwing (D’jakpro), mengatakan, selain memanah, kegiatan luar ruang seperti lempar pisau juga menjadi tren bagi masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:   Penjualan IIMS 2019 Sudah Mencapai 80 Persen

“Mereka bisa mencoba dan diajari oleh komunitas lempar pisau, seperti cara dasar melempar pisau. Untuk mencoba ini mereka tidak dikenakan biaya. Kami berpartisipasi di IIOutFest sudah yang kedua kalinya. Bedanya, kalau dahulu tidak bisa mempraktikkannya karena ruangannya indoor, tapi sekarang diberi ruang untuk melakukan kegiatan ini,” kata Andreas.

Indonesia International Outdoor Festival 2017 yang diselenggarakan oleh Gagas Idea Exhibition Work dan Kaniki ini menawarkan acara yang tidak kalah menarik. Panitia menghadirkan program City Camp Project, yakni kegiatan berkemah yang tidak perlu pergi jauh ke luar kota. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 1-2 April, dengan biaya Rp185.000 per orang, sudah termasuk sertifikat kemah di tengah kota dan goody bag.

BACA JUGA:   Garis Poetih Raya Festival Digelar untuk Menyambut Ramadhan dan Idul Fitri

Perhelatan Indonesia International Outdoor Festival 2015 diikuti oleh 102 peserta, dikunjungi 49.000 orang, dan menghasilkan transaksi Rp18 miliar. Pada pelaksanaan tahun ini, Indonesia International Outdoor Festival 2017 menempati lahan seluas dua hektare, yang diikuti 112 peserta, melibatkan 60 komunitas, target pengunjung 40.000 orang, dan target transaksi hingga Rp30 miliar. Bagi yang berminat mengunjungi Indonesia International Outdoor Festival 2017, cukup membayar tiket masuk sebesar Rp15.000 untuk Kami dan Jumat, sedangkan pada akhir pekan dikenakan biaya Rp20.000 per orang.

Penulis: Ahmad Baihaki