Pemprov Papua Gelontorkan Lebih dari Rp2,5 Triliun Untuk Bangun Venue PON XX

Friday, 05 February 21 Bonita Ningsih
Festival Danau Sentani

Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua direncanakan membutuhkan 27 venue. Dari total tersebut, empat di antaranya merupakan venue tambahan yang sifatnya temporary atau sementara. Keempat venue tersebut akan digunakan untuk olahraga layar, palarayang, gantole, dan juga selam.

Alexander Kapisa, Plt. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua, mengatakan bahwa pembangunan venue sementara ini masih belum dilakukan karena semuanya diatur oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Saat ini, empat venue sementara ini baru masuk tahap administrasi untuk proses pelelangan.

“Tetapi, saya dapat laporan dari dinas PUPR kalau pekerjaan fisiknya akan segera dilakukan beberapa minggu mendatang,” ungkap Alexander.

BACA JUGA:   Dua Brand Misterius Debut di IIMS 2020

Sementara itu, pembangunan venue yang lainnya yang bersifat permanen sudah mencapai 90 persen. Bahkan, beberapa di antaranya sudah selesai direnovasi dan dapat digunakan untuk latihan para atlet yang tergabung dalam PON XX.

“Saat ini, sudah ada sembilan venue yang diresmikan Bapak Gubernur untuk pelaksanaan PON nanti. Proses pengerjaannya itu dilakukan selama sembilan bulan, sedangkan khusus untuk Stadion Utama Lukas Enembe dikerjakan selama dua tahun,” jelasnya.

Menurutnya, proses pengerjaan sembilan venue permanen ini dilakukan oleh Pemprov Papua. Tak hanya sembilan, nantinya Pemprov Papua akan mengerjakan total 10 venue untuk pelaksanaan PON XX. Untuk pengerjaan 10 venue tersebut, pihaknya mengeluarkan anggaran lebih dari Rp2,5 triliun dengan dana dari APBD provinsi.

BACA JUGA:   Fashion Show Berbalut Makan Malam Hadir di Swiss-belboutique Yogyakarta 

“Anggaran paling terbesar itu dikeluarkan untuk pembangunan Stadion Utama Lukas Enembe sebesar Rp1,3 triliun. Kita membutuhkan anggaran segitu untuk proses pembebasan lahannya, proses pembangunannya, dan lainnya,” ucapnya lagi.

 Sembilan venue yang sudah diresmikan tersebut meliputi lapangan menembak outdoor, venue menembak indoor di Doyo Baru, lapangan softball dan baseball di Universitas Cendrawasih dan AURI Sentani, GOR STT Gidi di kota Sentani, serta Stadion Lukas Enembe di Jayapura, Papua.

BACA JUGA:   Workshop Percepatan Pengembangan Wisata MICE Kemenpar Jelang IMF Meeting

Kemudian ada venue renang aquatik, Istora Papua Bangkit di kawasan Kampung Harapan, venue voli di Koya Koso, venue tenis lapangan di kawasan kantor wali kota Jayapura, dan venue futsal di Kabupaten Mimika.