Accor Gelontorkan 70 Juta Euro untuk Bantu Karyawannya

Thursday, 11 June 20 Bonita Ningsih
Ibis Styles Cikarang
Ibis Styles Cikarang. Foto: Dok. AccorHotels

Accor Grup menyalurkan berbagai bantuan untuk percepatan penanggulangan COVID-19. Salah satu bentuk bantuan yang dilakukan Accor secara global ialah melalui program ALL Heartist Fund.

ALL Heartist Fund merupakan sebuah inisiatif global senilai €70 juta yang telah diciptakan untuk memberikan bantuan kepada tim, mitra, dan komunitas kelompok, termasuk Accor Indonesia. Pemberian bantuan berupa finansial atau non-finansial dalam bentuk akomodasi atau permintaan makanan untuk memenuhi kebutuhan orang-orang yang paling rentan di Accor.

Garth Simmons, Chief Operating Officer Accor Malaysia, Indonesia, Singapura dan Asia Selatan, mengatakan, orang-orang tersebut merupakan inti bisnis dari Accor sehingga harus dipedulikan. Mendukung para komunitas, mitra bisnis, dan karyawan menjadi sebuah prioritas dari Accor di tengah kesulitan pandemi ini.

BACA JUGA:   SereS Springs Resort & Spa Singakerta Luncurkan Thematic Buffet Dinner 

“Memedulikan orang lain merupakan sesuatu hal yang sering dilakukan Accor. Hingga saat ini, kami akan tetap menjadikan mereka prioritas untuk mendapatkan bantuan di masa pandemi ini,” kata Garth.

Adi Satria, Vice President Sales, Marketing, Distribution and Loyalty Accor Malaysia, Indonesia dan Singapura, menjelaskan, kantor pusat Accor telah mengalokasikan sekitar 25 persen dari dividen yang diterima untuk membuat program ALL Heartist Fund. Secara keseluruhan, terdapat lebih dari 200.000 karyawan di jaringan hotel Accor seluruh dunia telah mendapatkan bantuan tersebut.

BACA JUGA:   Dua Hotel Accor Dijadikan Tempat Singgah

Di Indonesia, ALL Heartist Fund dirancang untuk mendukung karyawan Accor yang menghadapi kesulitan finansial. Selain itu, dana tersebut juga dikeluarkan untuk membantu program pemerintah Indonesia dalam percepatan penanggulangan COVID-19.

“Total sudah ada 5.000 karyawan Accor di Indonesia yang telah menerima bantuan tersebut. Kita juga bantu karyawan yang tidak bisa mendapatkan THR atau yang gajinya disubsidi karena ada pemotongan atau hotelnya tutup. Ini yang kita gunakan dari dana tersebut,” jelas Adi.