Pembatasan yang diberlakukan oleh lembaga pemerintah karena pandemi COVID-19 telah berdampak kepada rutinitas harian bagi jutaan orang, termasuk siswa di Indonesia. Beberapa sekolah dan universitas di daerah tertentu yang terkena dampak, kata M. Arief Mardianto, Web Designer AMD Web Design Indonesia, telah menangguhkan belajar tatap muka dalam waktu tertentu demi mencegah terjadinya penyebaran COVID-19 di beberapa wilayah.
“Dengan teknologi internet dan perangkat pintar, kegiatan belajar mengajar kini dapat dilakukan pula di rumah,” ujar Arief, dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (05/11/2021).
Menurut dia, terdapat beberapa platform online yang dapat dimanfaatkan siswa untuk pembelajaran jarak jauh yang orangtua bisa pahami, di antaranya:
- Zoom
Setelah dicanangkannya belajar dari rumah, aplikasi ini menjadi salah satu aplikasi favorit untuk mempermudah kegiatan belajar mengajar. Zoom merupakan aplikasi video conference untuk melakukan koordinasi. Aplikasi ini memudahkan anak melakukan diskusi dengan temannya. Hal memungkinkan melakukan kerjasama jika ditugaskan guru untuk melakukan kerja kelompok. Aplikasi ini memiliki keunggulan seperti bisa menampung hingga 100 orang peserta dalam 1 sesi video. Selain itu, ada fitur sharing screen yang bisa memudahkan semua peserta dalam video saling melihat layar yang dibagikan salah satu peserta. Hanya saja, kekurangan aplikasi ini ialah durasi maksimal untuk satu kali melakukan video conference ialah 40 menit dalam sekali sesi.
- Google Classroom
Untuk kegiatan pembelajaran jarak jauh, Google sudah menyediakan Google Classroom. Aplikasi ini bisa diunduh gratis dan sangat efektif. Aplikasi ini memudahkan guru membuat kegiatan belajar jarak jauh menjadi efektif. Tidak seperti aplikasi Zoom, Google Classrom memungkinkan bagi guru untuk melakukan kegiatan belajar layaknya di kelas tanpa batas waktu maksimal. Biasanya, guru lebih senang menggunakan aplikasi ini karena sudah terintegrasi dengan layanan Google lainnya seperti Google Dokumen dan Google Drive.
- Edmodo
Hampir sama dengan dua aplikasi sebelumnya. Edmodo aplikasi kelas virtual yang menghubungkan antara guru dengan murid. Guru bisa memberikan tugas tertulis kepada murid melalui aplikasi yang terhubung seperti Microsoft OneNote dan Microsoft Office. Keunggulan aplikasi ini ialah, orangtua bisa menerima rapor dalam bentuk digital yang akan dikirimkan guru. Jadi, Anda tidak perlu khawatir dengan perkembangan anak Anda saat belajar secara virtual di rumah. Ada rapor yang bisa diberikan dan pastinya komponen penilaiannya tidak jauh berbeda dengan rapor yang diterima pada umumnya.
Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital merupakan rangkaian panjang kegiatan webinar di seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini menargetkan 10 juta orang terliterasi digital pada tahun 2021, dan tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program literasi digital di 34 provinsi dan 514 kabupaten dengan empat pilar utama, yaitu Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
KOMENTAR
0