Marina Bay Sands (MBS) akan memberikan pembayaran uang muka tambahan sebesar US$1 miliar kepada Singapore Tourism Board (STB) terkait revisi desain proyek pengembangan MBS, yakni MBS IR2.
Pembayaran ini akan menambah total pembayaran yang telah diberikan, setelah sebelumnya MBS memberikan uang muka sebesar US$963 miliar pada 2019 ketika MBS mengumumkan rencana perluasan areanya. Pembayaran ini dilakukan untuk menyewa sebidang tanah dari STB hingga 21 Agustus 2066.
Total pembiayaan ini, yang lebih dari 2,5 kali lipat dari investasi awal pada 2019, sekitar US$4,7 juta untuk biaya desain dan konstruksi, lalu US$2 miliar untuk penyewaan lahan premium, serta US$1,3 miliar untuk biaya pre-opening dan kebutuhan finansial.
Perubahan Signifikan
Berdasarkan laporan dari Las Vegas Sands, induk perusahaan dari Marina Bay Sands (MBS), pada 8 Januari 2025 MBS dan STB menandatangani Second Supplemental Agreement, di mana perusahaan harus berkomitmen untuk bertanggung jawab atas biaya lahan premium yang terkait dengan pembelian area permainan tambahan dari yang disetujui sebelumnya, ditambah lahan premium lainnya yang timbul dari perubahan desain proyek perluasan dan alokasi luas lantai.
Perjanjian tersebut juga mewajibkan beberapa area lantai digunakan hanya untuk hotel, area permainan, ritel, area f&b, ruang pertemuan, serta ruang MICE. Juga sebuah arena di proyek perluasan MBS.
Berdasarkan MBS, beberapa perubahan telah dilakukan sejak rencana perluasan awal diluncurkan pada 2019, termasuk pembelian 2.000 meter persegi area permainan dan 10.000 meter persegi area tambahan untuk mendukung area permainan.
Proyek ekspansi MBS ini akan dimulai pada 8 Juli 2025, dan diperkirakan selesai pada 8 Juli 2029.
Berlokasi di sekitar pembangunan menara hotel keempat di sebelah gedung MBS yang sudah lama ada, MBS IR2 akan memiliki perlengkapan permainan sendiri, termasuk kasino utama plus sky gaming di tower baru, juga 570 suite mewah, arena dengan 15.000 kursi, 110.000 meter persegi ruang MICE, serta sejumlah outlet f&b premium.
KOMENTAR
0