Pemkot Yogyakarta Gelar Kegiatan Famtrip Untuk Promosikan Event Daerah

Wednesday, 06 October 21 Bonita Ningsih

Pemerintah Kota Yogyakarta telah menggelar Welcome Dinner Jogja Famtrip 2021 dengan mengundang kurang lebih 30 media dan influencer dari berbagai daerah. Kegiatan ini dilaksanakan pada 6 Oktober 2021 bertempat di Sekar Kedhaton Restaurant, Kota Yogyakarta.

Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti,  mengatakan bahwa kegiatan Famtrip ini merupakan bagian dari rangkaian Pekan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Yogyakarta ke 265 tahun. Menurutnya, Pemkot Yogyakarta telah menggelar serangkaian acara mulai dari tanggal 1 Oktober hingga acara puncak pada 7 Oktober 2021.

Welcome Dinner Jogja Famtrip 2021 juga dihadirkan untuk menambah semarak pemberitaan melalui penyampaian informasi positif dan viral. Para undangan yang hadir juga diharapkan dapat menggaungkan informasi terbaik kepada masyarakat mengenai berbagai event yang sedang dilaksanakan di Kota Jogja.

BACA JUGA:   Industri Gim dan Film Tumbuh Kuat di Indonesia

“Salah satu bentuk promosi event yang dapat dibantu oleh media dan influencer ialah kegiatan Wayang Jogja Night Carnival #6 (WJNC) yang akan digelar saat puncak acara HUT Kota Yogyakarta,” kata Haryadi 

Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko, menambahkan bahwa kegiatan Famtrip ini diharapkan dapat menjadi momentum bertumbuhnya kembali industri pariwisata di Kota Yogyakarta di masa pandemi. Pasalnya, sudah hampir 2 tahun ke belakang, daerah ini telah menghadapi tantangan pandemi COVID-19 yang berdampak luas bagi pertumbuhan pariwisata kota Jogja.

BACA JUGA:   TRAVLR akan Mengubah Cara Orang Berwisata

“Kita semua tentu sepakat bahwa pandemi telah mengubah semua sendi-sendi kehidupan manusia, kita tidak bisa berharap kembali lagi pada pola-pola kehidupan seperti pada masa sebelum pandemi,” ungkap Wahyu.

Oleh sebab itu, sektor pariwisata membutuhkan banyak inovasi di dalamnya untuk menyesuaikan dinamika kehidupan dari masyarakat luas. Beberapa di antaranya adalah dengan mengadakan kegiatan Famtrip ini.

BACA JUGA:   Kemenparekraf Siapkan Hotel Untuk Tenaga Kesehatan Selama PPKM Darurat

“Penggunaan media terbaharukan menjadi moda yang paling pupoler saat ini. Dukungan tersebut tentunya tidak cukup dari media konvensional saja, tetapi juga media lain yang dapat memaksimalkan jangkauan promosi di bidang pariwisata,” kata Wahyu lagi.