Sales Mission Perth Raih Potensi Transaksi Hingga Rp118 Miliar

Friday, 20 July 18 Harry
Sales mission perth

Rangkaian Sales Mission Wonderful Indonesia di Perth menghasilkan potensi transaksi sebesar Rp118.988.352.000. Sales mission yang dilaksanakan di Royal Perth Golf Club pada 16 Juli 2018 ini diikuti 72 buyer dari Australia dan New Zealand. I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, mengatakan, program ini sebagai bentuk sinergi dengan Badan Promosi Pariwisata Badung dan Dinas Pariwisata Kabupaten Badung.

“Australia and New Zealand Sales Mission 2018 ‘Bali and Beyond’ di Perth merupakan bagian dari sales mission di tiga kota, di mana dua kota lainnya adalah Auckland dan Sydney. Kegiatan ini mendapat respons positif dari para buyer Australia,” kata I Gde Pitana.

BACA JUGA:   Asia Mendominasi Kategori Pariwisata Berkelanjutan pada International Travel & Tourism Awards 2018

I Gde Pitana berharap dengan tingginya jumlah potensi transaksi ini akan ikut membantu dalam mengejar target 20 juta wisman di tahun 2019, khususnya untuk wisatawan mancanegara dari Australia dan New Zealand.

“Australia merupakan salah satu pangsa pasar potensial wisman ke Indonesia. Terlebih lagi industri pariwisata yang kita boyong kemarin berasal dari Bali dan Lombok yang merupakan tujuan utama wisman Australia,” kata I Gde Pitana.

Tahun ini, Kemenpar menargetkan 17 juta wisman masuk ke Indonesia. Dari jumlah itu, wisman Australia ditargetkan berkunjung sebanyak 1,35 juta orang. Angka tersebut naik sekitar 200.000 dibanding tahun lalu sebanyak 1.188.449 wisman. Selain respons pasar yang bagus, Australia juga memiliki spending rata-rata yang besar mencapai US$1.189.

BACA JUGA:   IKKON 2017, Wadah Belajar bagi Industri Kreatif Daerah

Menteri Pariwisata Arief Yahya di tahun 2018 ini memang fokus untuk selling seperti sales mission ini. “Sales mission ini sangat ideal karena menyiapkan kesempatan untuk berinteraksi, saling bertukar pertanyaan serta bisa berinteraksi hangat dengan perwakilan dari pelaku pariwisata dan industri di sana sehingga kesempatan menjual sekaligus mempromosikan destinasi-destinasi ini ke pasar Australia menjadi lebih besar,” ujar Arief.

Untuk sales mission kali ini, Kemenpar membawa 16 industri pariwisata, yakni 15 industri berasal dari Bali dan 1 mewakili Lombok. Para buyer yang hadir dihibur tarian tradisional dan undian untuk kuis, door prize, dan grand prize berupa tiket pesawat Garuda Indonesia (pp) dan paket wisata Bali. Pada event ini hadir pula Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Badung, IGN Rai Suryawijaya; Konsul Jenderal Republik Indonesia untuk Perth, Dewi Gustina Tobing; Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, I Gde Pitana; Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, I Made Badra; serta Perwakilan Garuda Indonesia di Perth, Firman.