Tren wisata halal tengah berkembang di Indonesia, bahkan dunia. Hal ini terjadi lantaran banyak masyarakat muslim yang melakukan perjalanan wisata di berbagai penjuru dunia. Apalagi, mayoritas penduduk di Indonesia beragama Islam, membuat wisata halal cepat berkembang di Indonesia.
Sapta Nirwandar, Ketua Indonesia Halal Lifestyle, mengatakan bahwa wisata halal ini erat kaitannya dengan sesuatu yang halal. Masyarakat muslim saat ini sudah lebih peduli terhadap produk yang akan digunakannya sehingga memilih produk dengan label halal.
“Kecenderungan orang menggunakan produk halal sudah semakin tinggi sehingga halal sudah menjadi tren global, kebutuhan global, hingga bisnis global,” ujar Sapta.
Tingginya permintaan produk halal dimanfaatkan dengan baik oleh para pelaku usaha untuk menyiapkan segala sesuatu yang halal. Sapta mencontohkan seperti farmasi, pakaian, kosmetik, serta makanan menjadi hal yang paling diperhatikan oleh masyarakat muslim dunia.
“Mereka juga memanfaatkan pelayanan halal seperti perbankan, rumah sakit, hingga pariwisata. Makanya, tren wisata halal itu masih terus berkembang hingga saat ini,” ujar Sapta.
Penggunaan produk halal, menurut Sapta, juga dapat mengubah gaya hidup seseorang menjadi lebih baik. Menurutnya, segala sesuatu yang halal sudah pasti baik saat digunakan atau dikonsumsi ke dalam tubuh.
Hal senada juga dikatakan oleh Mukharom, General Manager PRIME PARK Hotel Pekanbaru. Menurutnya, saat ini wisata halal tidak hanya ditujukan oleh umat muslim, tetapi masyarakat luas juga memanfaatkan wisata halal untuk mengubah gaya hidupnya.
“Jadi, wisata halal itu sekarang identik dengan kesehatan juga. Bahkan, saat ini yang datang ke sini bukan hanya dari negara Malaysia, tetapi dari negara lain juga memanfaatkan wisata halal,” ungkap Mukharom.
Pekanbaru yang berada di Provinsi Riau memang tengah menggenjot wisata halal di daerahnya. Menjadi salah satu pelaku usaha di bidang pariwisata, PRIME PARK Hotel Pekanbaru menyediakan berbagai fasilitas yang mendukung wisata halal di daerahnya.
“Makanan yang kita siapkan itu sudah pasti halal dan sudah terjamin higienisnya. Ini sesuai dengan konsep halal yang tadi saya katakan, yakni berhubungan dengan kesehatan,” imbuhnya.
Bahkan, pihaknya sudah mendapatkan sertifikat halal yang dikeluarkan Dinas Kesehatan serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sertifikat ini menjadi bukti bahwa Pekanbaru, Riau, siap mendukung wisata halal yang ada di Indonesia.
“Kami juga menyediakan musala di lantai dua sebagai fasilitas pendukung dalam mengembangkan wisata halal. Tempat salat juga kami pisah antara laki-laki dan perempuan,” ungkapnya lagi.
KOMENTAR
0