Cara Mengikuti Penghargaan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021

Sunday, 02 May 21 Harry
membuat tenun di desa wisata

Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 merupakan salah satu program pengembangan kepariwisataan Indonesia yang sedang digalakkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dengan mengangkat tema “Indonesia Bangkit”, program ini diharapkan mampu mewujudkan visi “Indonesia sebagai Negara Tujuan Pariwisata Berkelas Dunia, Berdaya Saing, Berkelanjutan dan Mampu Mendorong Pembangunan Daerah dan Kesejahteraan Rakyat”.

Peluncuran acara Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 ini telah dilakukan pada tanggal 30 April 2021. Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, berharap desa wisata yang ada di Tanah Air mampu menjadi lokomotif kebangkitan perekonomian, khususnya pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Salah satu program pengembangan industri pariwisata adalah melalui pengembangan desa wisata. Pengembangan desa wisata menitikberatkan pada pengembangan pariwisata berkelanjutan yang berfokus pada tiga aspek, yaitu keberlanjutan, sosial dan lingkungan, serta ekonomi,” ujar Sandiaga Uno.

BACA JUGA:   IIMS Surabaya 2024 Catatkan Pertumbuhan Pengunjung Sebesar 10 Persen

Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 akan mengangkat tujuh kategori penilaian, yaitu CHSE, Desa Digital, Suvenir (Kuliner, Fesyen, Kriya), Daya Tarik Wisata (Alam, Budaya, Buatan), Konten Kreatif, Homestay, dan Toilet.

Adapun proses pelaksanaan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Sosialisasi/Promosi: 30 April-25 Juni 2021

2. Registrasi Online melalui portal www.jadesta.com: 7 Mei 2021-26 Juni 2021,

3. Promosi Kol Regional: 20 Mei 2021-24 Juni 2021

4. Kurasi: 28 Juni 2021-2 Juli 2021

5. Pembekalan/Workshop: 5 Juli 2021-16 Juli 2021 (Online)         

(Kegiatan ini dilakukan untuk mempertajam pemahaman mengenai syarat dan ketentuan kategori dan juga sarana edukasi CHSE)

6. Penentuan 50 desa terbaik: 16 Agustus 2021-20 Agustus 2021

(Para dewan juri akan menentukan 500 desa sebagai nominasi, dan akan dipilih 50 desa terbaik, yang nantinya akan dilakukan visitasi/verifikasi oleh Menparekraf dan perwakilan dari dewan juri)

BACA JUGA:   Telkomsel IIMS 2019, Kolaborasi Industri Otomotif dengan IT

7. Visit: 23 Agustus 2021-12 Nov 2021

(Pada saat visit, masing-masing dari 50 desa akan mempresentasikan keunggulan desa masing-masing sesuai dengan kategori penilaian dan akan dilakukan penilaian langsung oleh Menparekraf dan perwakilan juri.

8. Penentuan 10 besar: 15 Nov 2021-19 Nov 2021

(Penentuan 10 besar desa wisata dilakukan berdasarkan skor penilaian yang didapat setelah visitasi/verifikasi)

9. Penentuan 4 besar: 22 Nov-3 Des 2021

(Dilakukan penilaian kembali oleh dewan juri untuk memilih 4 desa terbaik dan juga voting oleh masyarakat untuk memilih 1 desa terfavorit lewat media sosial.

10. Malam Puncak: 7 Des 2021

(Pengumuman 4 desa terbaik dan 1 desa terfavorit akan diumumkan di acara Malam Puncak Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021)

BACA JUGA:   IVENDO Gelar Rakernas Perdana

Kegiatan Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 diharapkan dapat menjadi daya ungkit bagi ekonomi desa dan sebagai wahana promosi untuk menunjukkan potensi desa-desa wisata di Indonesia kepada wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara, serta mendorong daerah untuk dapat menciptakan desa-desa wisata baru di wilayahnya yang dapat membangkitkan ekonomi desa.

“Tidak hanya memberikan nilai tambah pada perekonomian masyarakat, tapi juga dapat sejalan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat, memperkuat kearifan budaya lokal, serta pelestarian lingkungan agar tercipta desa wisata yang berkualitas dan bertanggung jawab,” ujar Sandi Uno.