Pemerintah Mempermudah Izin Investasi Migas

Wednesday, 17 May 17 Ahmad Baihaki
IPA Convention and Exhibition 2017
Foto: Venuemagz/Ahmad

Ajang pameran industri minyak dan gas bertajuk IPA Convention and Exhibition 2017 kembali diselenggarakan oleh Indonesian Petroleum Association bekerja sama dengan Dyandra Promosindo. Acara yang mengusung tema “Accelerating Reform to Re-Attract Investment to Meet The Economic Growth” ini diadakan pada 17 hingga 19 Mei 2017 di Jakarta Convention Center.

Pada pembukaan IPA Convention and Exhibition 2017 turut hadir Ignasius Jonan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, yang mengatakan bahwa sesuai arahan presiden, pemerintah Indonesia terus berupaya untuk menggairahkan kembali investasi migas. Karena itu, pemerintah akan mempercepat berbagai proses terkait perizinan untuk mendatangkan investasi di industri migas.

BACA JUGA:   Promosikan Destinasi Halal Indonesia melalui WIEF

“Yang paling sulit untuk dikelola itu adalah harga minyak. Eksplorasinya makin turun karena tidak ada yang bisa memprediksi. Tantangan migas itu luar biasa. Jadi, yang bisa saya lakukan adalah membantu percepatan perizinan. Saya minta teman-teman SKK Migas supaya lebih cepat melakukan, jadi prosesnya tidak berkepanjangan,” ujar Jonan.

Jonan berharap kehadiran IPA Convention and Exhibition 2017 ini dapat menjawab permasalahan-permasalahan yang sedang terjadi, dan diharapkan mendapatkan jalan keluar untuk menggairahkan kembali industri migas ini.

BACA JUGA:   IPA Convention and Exhibition 2017 Dorong Industri Migas yang Lesu

Perhelatan The 41th IPA Convention and Exhibition 2017 ini diikuti 127 perusahaan dari 10 negara, di antaranya Singapura, Malaysia, Australia, Inggris, dan Kanada. Pada konvensi ini juga akan ada 119 presentasi teknis, dan ditargetkan akan dikunjungi 20.000 pengunjung serta 1.500 delegasi. Pada tahun lalu, IPA Convention and Exhibition dihadiri 161 perusahaan, 116 presentasi teknis, dikunjungi 21.505 pengunjung, dan dihadiri 1.800 delegasi dari 19 negara.