TCEB Menyiapkan 6 Langkah Menjaga Stabilitas Industri MICE

Tuesday, 01 September 15 Venue

Menyusul terjadinya ledakan bom di Bangkok, tepatnya di dekat Kuil Erawan, pada tanggal 17 Agustus 2015, Pemerintah Thailand langsung melakukan tindakan untuk menjamin keamanan di dalam negeri agar para wisatawan mancanegara tidak perlu takut untuk berkunjung ke Thailand. Tak hanya wisatawan leisure, tapi Pemerintah Thailand juga ingin meyakinkan para pebisnis MICE agar tetap melaksanakan kegiatannya di Thailand, sebab wisatawan MICE diyakini lebih memberikan dampak ekonomi yang lebih luas dibanding wisatawan leisure.

Karena itu, Thailand Convention and Exhibition Bureau (TCEB) mengumumkan enam langkah penting untuk memberikan bantuan dan mengurangi kekhawatiran bagi EO dan pebisnis yang akan menghadiri event di Thailand. TCEB juga memastikan selama bulan Agustus hingga Oktober 2015 tidak ada pembatalan event MICE di Thailand. Untuk itu, Nopparat Maythaveekulchai, Presiden TCEB, mengungkapkan bahwa TCEB telah menyiapkan enam langkah darurat untuk melakukan hal tersebut selama Agustus-Oktober 2015.

BACA JUGA:   Tren Industri Hotel Di Bali Masih Tetap Tumbuh

Langkah 1: Memberikan jalur khusus bagi pebisnis MICE yang baru keluar dari pesawat untuk langsung menuju ke bagian imigrasi di Bandara Suvarnabhumi. Para EO yang membutuhkan dukungan ini dapat mengajukannya, tapi hanya untuk event yang didukung oleh TCEB.

Langkah 2: Memberikan informasi dan bantuan di konter TCEB di Bandara Suvarnabhumi. Konter TCEB di terminal kedatangan, Conveyer Belt 18, dapat memberikan informasi selama 24 jam terkait alamat-alamat penting, update terhadap situasi terkini, menghubungi polisi pariwisata, asosiasi, maupun lembaga pemerintahan.

Langkah 3: Memberikan informasi mengenai situasi terkini di Thailand. TCEB akan mengeluarkan pernyataan dan memberikan informasi terkini berdasarkan permintaan dari para EO. Event yang berhak mendapat pernyataan tersebut adalah event yang didukung oleh TCEB.

Langkah 4: Memberikan pengawalan oleh polisi bagi delegasi MICE dalam jumlah banyak, serta untuk orang-orang VIP. Tujuannya adalah untuk memberikan rasa aman dan kelancaran ketika berpindah dari bandara ke hotel. Event organizer juga dapat meminta permohonan dana untuk minimal 200 delegasi atau jika dihadiri oleh VIP. Dukungan dana tersebut maksimal 5.000 baht per event yang didukung oleh TCEB.

BACA JUGA:   Kriteria Dalam Pengembangan Geowisata di Indonesia

Langkah 5: Memberikan dukungan keamanan bagi orang VIP atau eksekutif tingkat tinggi. Event organizer dapat meminta dukungan dana untuk biaya menyewa pihak keamanan, dengan rasio dua petugas keamanan per 100 orang delegasi. Pemberian dana maksimal 1.500 baht per orang/hari, dan untuk event yang didukung oleh TCEB.

Langkah 6: Event organizer dapat meminta tambahan petugas keamanan jika keadaan sangat penting dan mendesak.

“Selama Agustus hingga Oktober 2015, jumlah event MICE yang telah konfirmasi diadakan di Thailand ada 72 event dengan total delegasi 76.608 orang, dan menghasilkan revenue 6.600 juta baht. Tidak ada event yang dibatalkan atau ditunda selama periode tersebut,” ujar Nopparat.

BACA JUGA:   Night Safari Tawarkan Makan Malam Tak Terlupakan

Performa industri MICE Thailand di triwulan pertama 2015 menunjukkan hasil yang positif, di mana kunjungan wisatawan MICE meningkat beserta revenue-nya dibanding periode yang sama pada tahun lalu. Thailand menyambut total 726.280 wisatawan bisnis (meningkat 7,84 persen) dan menghasilkan 63.714 juta baht (meningkat 8,69 persen) pada triwulan pertama 2015. Ke depannya, TCEB berharap Thailand kedatangan 1.036.000 wisatawan bisnis dan memberikan revenue hingga 106.780 juga baht. (Sumber: TCEB)

Penulis: Harry Purnama