Dengan dimulainya fase new normal, Pemerintah Kota Padang telah mengeluarkan Peraturan Walikota Padang Nomor 49 Tahun 2020 tentang Pola Hidup Baru Dalam Masa Pandemi COVID-19. Menanggapi hal tersebut, Hotel Grand Inna Padang mulai menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dibuat Hotel Indonesia Group (HIG) untuk menyambut tamu di era new normal.
Berbagai kunjungan dan sosialisasi juga telah dilakukan Pemkot Padang untuk area-area publik yang akan dibuka selama masa new normal ini. Pada 10 Juni 2020, Grand Inna Padang terpilih menjadi salah satu area publik yang dikunjungi untuk melihat persiapan hotel tersebut.
Semua SOP yang dimiliki HIG telah diimplementasikan oleh Grand Inna Padang dengan standar kesehatan dunia (WHO) dan juga Dinas Kesehatan. Dalam SOP tersebut mengatur protokol-protokol terbaru terkait kesehatan, kebersihan, dan keamanan para tamu dan karyawan hotel.
“Jauh sebelum adanya sosialisasi ini, kita sudah menerima arahan terkait SOP hotel dari owning company PT Hotel Indonesia Natour untuk segera mengimplementasikan SOP new normal HIG,” kata Mazri Tanjung, General Manager Grand Inna Padang.
Mazri menjelaskan, SOP terbaru ini sangat lengkap, mulai dari pengaturan penjemputan tamu, sistem check in dan check out tamu, pembersihan kamar, meeting room, dan juga penyediaan menu-menu sehat di restoran hotel. Protokol dilakukan dari pintu masuk hingga seluruh area yang ada di dalam hotel.
Sebelum masuk ke area hotel, para tamu akan diperiksa suhu tubuhnya terlebih dahulu untuk memastikan dalam kondisi sehat. Setelahnya, tamu diarahkan untuk mencuci tangannya di wastafel yang disediakan oleh pihak hotel di area lobi.
Barang bawaan para tamu juga diwajibkan untuk disemprot cairan disinfektan agar memastikan tidak ada virus yang menempel. Bagian resepsionis juga telah dilengkapi dengan pembatas dan pihak hotel telah memberikan tanda untuk jaga jarak antara tamu satu dengan lainnya.
“Di dalam hotel itu kita selalu mengatur jarak para tamu, misalnya dengan membuat tanda-tanda yang jelas yang dapat dilihat oleh tamu dan dapat dimengerti mereka dengan cepat,” ucapnya lagi.
Area lift juga diberikan tanda untuk jaga jarak, dan lift hanya diperbolehkan mengangkut 50 persen dari kapasitas normalnya. Pihak hotel juga telah menyediakan hand sanitizer di setiap area yang sering dikunjungi oleh tamu dan staf hotel.
“Kesadaran diri dari para tamu untuk jaga jarak di lift itu sangat penting. Bahkan, sekarang ini kalau ada tamu yang melihat liftnya sudah diisi lebih dari empat orang, mereka tidak akan mau masuk lift,” ungkapnya.
Setiap karyawan juga dilengkapi dengan peralatan lengkap seperti masker, sarung tangan, hingga face shield. “Khususnya untuk karyawan yang bertugas di area publik seperti resepsionis, wajib menggunakan penutup wajah tersebut,” dia menambahkan.
Lebih lanjut Mazri mengatakan, menghadapi new normal, restoran yang berada di hotel akan kembali dibuka dengan protokol yang ketat. Para tamu masih diperbolehkan untuk datang langsung ke restoran asal tetap jaga jarak dan menghindari kerumunan.
Untuk menghindari kontak langsung di area restoran, pihak hotel telah menyediakan QR Code untuk pemesanan makanan. Nantinya, para tamu dapat memilih seluruh menu makanannya melalui QR code yang telah diletakkan di atas meja restoran.
“Kita ‘kan tidak boleh bersentuhan dengan kertas dan lainnya, makanya menu makanannya kita bikin berupa QR code. Jadi, kalau tamu mau pilih makanan tinggal scan saja kode tersebut,” kata Mazri lagi.
Grand Inna Padang tidak hanya fokus pada aktivitas leisure, tetapi juga mendukung kegiatan MICE. Bahkan, saat ini Grand Inna Padang menjadi hotel rujukan untuk acara-acara besar seperti konferensi, pameran, hingga acara pernikahan.
“Kegiatan-kegiatan tersebut selalu melibatkan ribuan orang, oleh karenanya kita juga harus lebih siap untuk mengimplementasikan SOP terbaru buatan HIG,” ungkapnya lagi.
Dengan diimplementasikan SOP tersebut, Grand Inna Padang menyatakan siap jika nantinya akan menjadi tuan rumah untuk acara-acara besar di Padang. Dalam pelaksanaannya, pihak hotel tetap mengutamakan kebersihan dan protokol jaga jarak agar para tamu dapat merasa aman dan nyaman.
KOMENTAR
0