Muncul Konten Tak Pantas di Medsos, Begini Cara Meminimalisirnya

Saturday, 16 October 21 Venue

Media sosial (medsos) sudah menjadi bagian dari kehidupan kita. Menurut Moh. Rizki Firdaus, Direktur Utama CV. Kreasi Anak Nusantara, banyak orang yang menggunakan media sosial untuk membagikan hal yang tidak dapat kita kendalikan sepenuhnya.

 “Hal tersebut tentunya dapat mengarah pada konten yang tidak pantas untuk muncul di feed maupun timeline media sosial,” kata dia dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Kamis (14/10/2021).

Rizki mengatakan, terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan untuk meminimalisir kemunculan konten yang tidak pantas di akun media sosial, di antaranya:

  • Berhati-hati dalam memilih teman di media sosial

Berteman dan terhubung dengan banyak orang di media sosial tentu adalah hal yang luar biasa, tetapi hal tersebut juga dapat membawa kalian ke dalam situasi yang berbahaya. Saat ini sudah banyak penipu yang menyalahgunakan identitas pengguna media sosial melalui pembuatan identitas palsu. Dengan memilih dan menerima teman virtual secara selektif, hal itu akan mengurangi risiko untuk menjadi korban kejahatan siber yang merugikan.

  • Hindari klik link/tautan yang tidak jelas
BACA JUGA:   Menjaga Keamanan dan Privasi di Internet

Ada banyak tautan dengan thumbnail memikat yang tersebar di media sosial dengan sumber yang tidak jelas. Seringkali, tautan tersebut akan mengarahkan untuk mengunduh lampiran yang berujung pada tereksposnya data ponsel atau personal computer kalian ke program malware, yang dirancang untuk merusak dengan menyusup ke dalam sistem komputer. Selain itu, tautan tadi juga dapat mengarahkan kalian untuk mengisi data diri yang bersifat rahasia seperti nomor kartu kredit, dan lain sebagainya.  Oleh karena itu, hindari mengunjungi tautan yang tidak dikenal demi keselamatan diri kalian.

  • Gunakan sandi yang berbeda serta unik pada setiap akun media sosial
BACA JUGA:   Tren Perkembangan Online Payment dan QR Code

Menggunakan sandi yang berbeda, unik dan kuat dalam setiap media sosial juga merupakan suatu hal yang penting. Walaupun dengan menggunakan satu sandi untuk setiap akun dapat mempermudah proses masuk atau log-in, namun, hal tersebut sama saja dengan menggunakan satu kunci untuk membuka semua pintu yang kalian punya, mengindikasikan tingkat keamanan yang rendah.

  • Buat konten yang bijak dan bermanfaat

Selanjutnya, selain tiga tips yang sudah disebutkan di atas, untuk menciptakan ekosistem yang baik di media sosial, kamu sebagai pengguna juga harus ikut berkontribusi dengan membuat konten yang bijak serta bermanfaat. Dengan begitu, dapat mencegah segala ancaman privasi dan konten yang disalahgunakan. Berpikir sebelum melakukan apapun di media sosial merupakan hal yang penting demi terciptanya ekosistem media sosial yang lebih baik.

  • Mengaktifkan fitur privasi

Dengan melakukannya, secara otomatis kamu bisa mencegah orang asing untuk mengakses profilmu yang memungkinkan terjadinya kejahatan siber seperti penipuan, pembajakan, kebocoran data, dan lainnya.

BACA JUGA:   Alasan Melindungi Data Pribadi

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital merupakan rangkaian panjang kegiatan webinar di seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini menargetkan 10 juta orang terliterasi digital pada tahun 2021, dan tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program literasi digital di 34 provinsi dan 514 kabupaten dengan empat pilar utama, yaitu Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).