Pemprov Jakarta Gunakan YouTube untuk Promosi Pariwisata

Tuesday, 19 February 19 Bonita Ningsih

Pemerintah Jakarta tengah gencar mempromosikan pariwisata yang ada di DKI Jakarta. Alberto Ali, Kepala Bidang Informasi dan Pengembangan Dinas Pariwisata Budaya (Disparbud) Jakarta, mengatakan, promosi yang dilakukan berhubungan dengan tujuan wisata Jakarta dan kearifan lokal Jakarta.

Menurut Alberto, salah satu cara yang paling efektif ialah dengan mempromosikan melalui sosial media. Kali ini, Pemprov Jakarta menggunakan media YouTube yang kini tengah berkembang di kalangan milenial.

Pengguna media sosial, menurutnya, dianggap paling efektif dalam menyebarkan informasi, dalam hal ini pariwisata Jakarta. Apalagi, banyaknya kaum milenial yang menggunakan media sosial YouTube diharapkan dapat lebih mengenal pariwisata yang ada di Jakarta.

BACA JUGA:   San Francisco, Destinasi MICE Termahal di Amerika Serikat

“Cara ini lebih efektif dalam mempromosikan Jakarta ke generasi milenial. Selain efektif, media sosial itu tidak memerlukan biaya yang mahal, tapi dapat terjangkau secara luas hingga ke seluruh dunia,” ujar Alberto.

Disparbud Jakarta membuat akun YouTube dengan nama Jakarta Tourism with Enjoy Jakarta yang berisikan tentang potensi-potensi pariwisata yang ada di Jakarta. Dengan media tersebut, Alberto berharap dapat dengan mudah mempromosikan pariwisata Jakarta ke kalangan yang lebih luas.

BACA JUGA:   Pemerintah Siapkan Rp20 Triliun untuk Penerima Kartu Prakerja

“Nantinya kami akan mengunggah video-video yang berkaitan dengan potensi pariwisata yang ada di Jakarta, seperti kuliner Jakarta hingga seni budaya Betawi,” kata Alberto.

Dengan begitu, ia berharap akan dapat meningkatkan jumlah wisatawan lokal maupun asing untuk berkunjung ke Jakarta. Selain itu, cara ini dapat membantu menghidupkan kembali kearifan dan budaya lokal yang sempat tidak terlihat bagi kalangan luas.

BACA JUGA:   Dyandra Berkibar di Industri MICE

Alberto menargetkan pada tahun ini pihaknya akan mengunggah 30 video produk pariwisata dan seni budaya Betawi, yang terdiri dari 10 video permainan anak tradisional, 10 video kuliner, dan 10 video seni budaya.