Tren kuliner Amerika Serikat yang hadir di Indonesia tak hanya berupa ayam goreng dan burger. Seafood selera Abang Sam semisal kepiting yang dihidangkan ala Louisiana: kepiting, kerang udang, dan jagung yang disiram saus pedas cajun. Semuanya ditaruh di atas meja dengan alas plastik atau kertas minyak.
Tak perlu tata krama formal dalam mengudap kepiting ala Louisiana. Kedua tangan Anda dipersilakan bergegas memilah cangkang dan daging kepiting yang padat, pedas, dan gurih berbumbu.
Untuk urusan menikmati kepiting gaya Louisiana, Cranky Crab memiliki cita rasa unik yang berbeda dengan resto sejenis. Selain menyediakan bumbu dan saus khas Louisiana, Cranky Crab memiliki beragam bumbu khas Indonesia. “Kami menyediakan berbagai saus Indonesia untuk menyesuaikan selera konsumen, mereka bisa memiliki alternatif,” ujar Dea Nofika, Sales and Marketing Cranky Crab.
Soal rasa, Cranky Crab menjaga kualitas mulai dari bahan baku. Kepiting yang diolah menjadi berbagai hidangan didatangkan dari hutan-hutan bakau yang ada di Papua. Kepiting itu – dalam keadaan hidup – diletakkan di dalam akuarium. “Kami memilih kepiting Papua karena tekstur dagingnya yang padat dan tidak kopong,” imbuh Dea. Benar saja, ketika dihidangkan di atas meja, kepiting hangat itu benar-benar padat, sangat pas dengan saus lada hitam.
Berlokasi di Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, resto ini bukan hanya memanjakan rasa. Sebagai lokasi hangout dan meeting, Cranky Crab menyediakan lokasi yang nyaman dan lega. Ia sanggup menampung 200 tamu untuk keperluan meeting, sosialita, bahkan gathering. “Kami juga memiliki ruang meeting privat dengan kapasitas 20 orang,” imbuh Dea.
Suasana di atas feri atau kapal sangat terasa saat para tamu masuk ke dalam restoran. Interior ruang didominasi oleh kayu dan hiasan dari tali yang dijadikan bahan dekorasi dek kapal. Interior kapal dipilih untuk menyesuaikan menu resto, yang didominasi seafood dengan menu andalan kepiting.
“Sebagai penguat konsep kapal pada ruang di Cranky Crab, beragam ornamen kapal dihadirkan seperti jangkar, pelampung, hingga kemudi kapal,” ujarnya.
Di langit-langit hotel ini terdapat lampu gantung yang terbuat dari tambang dan botol kaca. Semua dekorasi itu ditujukan untuk membuat para tamu betah berlama-lama di restoran. Cranky Crab juga menyediakan mini bar untuk bersantai-santai sambil menikmati minuman segar.
Mengandalkan Menu Kepiting
Selaras dengan namanya, resto ini benar-benar menempatkan kepiting pada daftar teratas menu. Kepiting yang digunakan adalah kepiting bakau jantan (Scylla serrata) dari Papua. “Keistimewaannya dagingnya tebal, penuh, dan manis, sehingga dapat mengimbangi bumbu dengan pas,” kata Dea.
Dea menambahkan, ukuran kepiting yang disajikan di Cranky Crab pun bervariasi, mulai dari ukuran S, M, L, XL, dan Giant Crab yang beratnya bisa 1 kilogram per ekornya. Selain kepiting, ada udang, kerang, udang karang, dan remis.
Beragam ukuran kepiting dan beberapa bahan lainnya diolah dengan berbagai varian saus yang dibagi dua macam, yaitu western and Asian sauce, juga Indonesian sauce. Dalam western and Asian sauce, ada saus Asian addict, lemon pepper junkie, dan garlic madness. Ketiga saus ini bisa dipilih tingkat kepedasannya: non-spicy, mild, medium, dan cranky. Untuk Indonesian sauce bisa memilih kepiting saus padang, kepiting asap, kepiting saus tiram, kepiting angsio, dan black pepper crab.
Sebelum disajikan, kepiting yang masih hidup dipotong dan dibuka batok lalu bersihkan. Setelah itu rebus potongan kepiting sampai matang kurang lebih empat menit. Tahap selanjutnya kepiting dimasak dengan saus, lalu didiamkan selama dua menit agar sausnya meresap ke dalam daging kepiting.
Menu makanan lainnya juga dapat dipesan seperti kudu-kudu popcorn bites, ayamsambal matah, dan dory salted egg. Sementara untuk menu minuman yang menjadi unggulan adalah cranky flying beer dan coconut mariska.
Dea menjelaskan, cara makan di Cranky Crab juga berbeda dibandingkan biasanya hidangan laut terhidang di piring, di sini pengunjung akan menikmatinya di atas lapisan kertas khusus di meja. Tanpa sendok dan garpu, pengunjung dipersilakan melahap hidangan menggunakan tangan.
Ruang Meeting
Beroperasi sejak Juli 2014, Cranky Crab menyediakan enam VIP room yang dapat menampung hingga 144 pengunjung. Ruang meeting berada di lantai dua, yang dapat menampung hingga 132 pengunjung, sedangkan ruangan VIP yang berada di lantai satu berkapasitas 12 pengunjung.
“Dari enam ruangan yang dimiliki, empat ruangan bisa difungsikan sebagai ruang karaoke karena didukung TV LCD, proyektor, sound system, dan lain-lainnya,” imbuh Dea. Menurut Dea, tamu yang biasa menggunakan enam VIP room berasal dari perusahaan asuransi, elektronik, dan pemerintahan.
Cranky Crab
Gedung Samudera Rasa, Jl. Boulevard Raya QF 1 No. 1, Kelapa Gading
Jakarta Utara 14240
Telepon: (021) 45843837
KOMENTAR
0