Presiden Minta Infrastruktur di Destinasi Super Prioritas Rampung 2020

Wednesday, 17 July 19 Bayu Hari

Presiden Joko Widodo meminta pembangunan infrastruktur dasar penunjang sektor pariwisata di empat destinasi super prioritas harus diselesaikan pada 2020. Keempat destinasi itu adalah Danau Toba, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas bersama Kabinet Kerja. “Yang diinginkan Presiden pada 2020 semua infrastruktur dan utilitas dasar seperti Atraksi, Akses, dan Amenitas (3A) harus selesai,” kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI.

Ada enam hal yang ditekankan Presiden di 4 Destinasi Pariwisata Super Prioritas, yang pertama terkait infrastruktur. Kedua, berkaitan dengan akses konektivitas menuju ke kawasan destinasi wisata.

BACA JUGA:   Global Printing & Packaging Expo Hadir di Surabaya

Ketiga, Presiden Jokowi meminta agar fasilitas yang tersedia di lokasi wisata, Keempat, berkaitan dengan sumber daya manusia di sekitar destinasi wisata.

Kelima, terkait atraksi dan produk-produk yang ada di tempat wisata terkait dengan pasar, pasar seni kemudian budaya yang perlu ditampilkan. Terakhir, Presiden menekankan perlunya dilakukan promosi secara besar-besaran, secara integrasi sehingga betul-betul mendapatkan manfaat dan memberikan efek pertumbuhan pada ekonomi daerah maupun ekonomi nasional.

Terkait dengan arahan Presiden Jokowi, Arief berkomitmen untuk merampungkan pembangunan infrastruktur di empat destinasi wisata super prioritas hingga 2020.

BACA JUGA:   The Papandayan Jazz Festival Hadir Secara Virtual Pada Desember 2021

Arief mengatakan, pada salah satu destinasi super prioritas yaitu Danau Toba. Dari sisi atraksi salah satu danau vulkanik terbesar di dunia itu harus mendapatkan sertifikat Unesco Global Geopark (UGG) pada 2019.

“Dalam framework, pengembangan destinasi itu selalu menggunakan konsep 3A jika ingin menjadi global player maka harus menggunakan global standar. Dengan masuknya geopark di Indonesia dalam daftar UGG, berarti meningkatkan promosi destinasi wisata bahkan hingga ke level dunia,” katanya.

Kedua dari sisi akses yaitu Bandara Silangit pembangunannya harus selesai dan menjadi bandara internasional. Sementara pembangunan jalan tol dari Kualanamu – Tebing Tinggi juga harus selesai pada 2020.

BACA JUGA:   Travel Agent di Australia Diminta Membuat Paket Wisata ke 5 DPSP

“Dari sisi Amenitas sudah ada investasi di Danau Toba sebesar Rp6 triliun yang nantinya akan dibangun salah satu contoh adalah pembangunan hotel. Pada 2020 harus sudah selesai dan sudah beroperasi,” kata Arief.

*Foto: Kris – Biro Pers Sekretariat Presiden