Masyarakat Indonesia Rentan Jadi Korban Kejahatan Digital

Friday, 02 July 21 Venue

Indonesia, berdasarkan Survey Nielsen, tercatat sebagai negara paling optimistis ketiga dalam menyikapi belanja online dengan poin 122, di bawah India (133 poin), dan Filipina (132 poin). Dengan tingkat kepercayaan yang terus membaik, tidak heran jika ada banyak kecerobohan pada sisi pembeli sehingga mereka menjadi korban kejahatan digital.

“Padahal dengan kian melonjaknya jumlah pelaku belanja online, maka potensi untuk terjadinya beragam modus kejahatan pun ikut meningkat. Asal tahu saja, orang Indonesia tergolong rentan menjadi korban kejahatan digital,” ujar Rohmat Santoso, Owner Jaya Komputer, dalam Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 untuk wilayah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (1/7/2021).

BACA JUGA:   PayLater nan Menggoda

Menurut data Kaspersky Lab dan B2B International, 3 besar negara-negara yang konsumennya paling terancam kejahatan digital yaitu Indonesia 26%, Cina 25%, dan India 24%. Ditemukan sebanyak 48% konsumen jadi target aksi penipuan yang sengaja dirancang untuk mendapat informasi sensitif dan data keuangan. “Dari sini terlihat kalau konsumen Indonesia sasaran paling empuk pelaku kejatahan digital,” ujar dia.

BACA JUGA:   Alih-Alih Konsumtif, Dunia Digital Bisa Membuat Inovatif

Menurut Rohmat, kejahatan digital di Indonesia lebih disebabkan kurangnya literasi, tidak mengikuti aturan bertransaksi di toko online, dan meremehkan aspek keamanan dalam bertransaksi online.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital merupakan rangkaian panjang kegiatan webinar di seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini menargetkan 10 juta orang terliterasi digital pada tahun 2021, dan tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program literasi digital di 34 provinsi dan 514 kabupaten dengan empat pilar utama, yaitu Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).