Kabar tentang eloknya alam pulau Wakatobi telah menarik perhatian wisatawan Cina yang mendapatkan informasi melalui media sosial, seperti wechat dan weibo. Untuk mempromosikan keindahan Wakatobi kepada wisatawan dari Negeri Panda, Kementerian Pariwisata menyelenggarakan familiarization trip dengan mengundang empat media dari negeri Cina.
Program ini bertujuan memperkenalkan sekaligus mempromosikan destinasi wisata bahari Wakatobi yang diharapkan dapat terpublikasikan ke berbagai media di Cina, baik media sosial maupun media cetak dan media elektronik, seusai mengikuti program ini.
“Kegiatan promosi melalui fam trip ini sangat efektif karena peserta memperoleh pemahaman dan pengalaman langsung (seeing is believing) sehingga dapat mendorong minat masyarakat Cina datang berkunjung ke Indonesia,” ujar Vinsensius Jemadu, Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata.
Vinsen menambahkan, untuk mencapai target kunjungan wisatawan dari Cina, Kementerian Pariwisata dalam dua tahun terakhir ini memang agresif mempromosikan 10 destinasi Bali Baru di Cina.
“Wakatobi memiliki terumbu karang yang terindah di dunia dengan habitat bawah laut yang jarang ditemui di tempat lain. Hal itu membuat Wakatobi pantas disematkan sebagai surga bawah laut dunia,” ujar Nandar, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi.
“Kegiatan fam trip yang dilaksanakan Kementerian Pariwisata dengan mengajak awak media dari berbagai negara sangat membantu memperkenalkan Wakatobi kepada wisatawan mancanegara, khusus untuk wisatawan dari Cina yang mana kebanyakan dari mereka sangat jarang bisa berwisata bahari. Wakatobi adalah surga bawah laut yang sangat indah yang bila digali lebih sering akan memberikan citra positif terhadap pembangunan pariwisata Indonesia,” ujar Nandar.
Vinsensius Jemadu menambahkan, sejak tahun lalu telah dibuka penerbangan langsung dari delapan kota di Cina ke Manado, dan diharapkan ke depannya bisa dibuatkan rute perjalanan dari Manado-Wakatobi-Manado sehingga memangkas jarak tempuh yang cukup melelahkan bagi para wisatawan.
KOMENTAR
0